Ankara, SPNA – Juru Bicara Kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin, Minggu (12/04), mengumumkan bahwa negaranya akan mengirimkan sejumlah bantuan kesehatan ke Israel dan Palestina. Dalam rangka membantu kedua negara itu untuk menangani wabah virus Corona atau Covid-19.
Pengumuman itu disampaikan dalam sebuah wawancara dengan salah satu stasiun televisi Turki yang kemudian juga diangkat oleh situs berita Anadolu. Sang juru bicara mengatakan, “Kita menerima permintaan bantuan kesehatan dari Israel, saya rasa kita akan menyiapkannya dalam beberapa hari ke depan. Bersama dengan itu kita juga akan mengirimkannya untuk Palestina.”
Berita bantuan Turki untuk Israel tersebut viral dibicarakan di media sosial. Salah satu anggota Kerajaan Saudi, Pangeran Abdulrahman bin Musa'ad pun iku mengomentarinya. Dalam sebuah cuitan Twitternya Musa’ad menuliskan, bahwa seandainya bantuan tersebut datang dari Saudi, Kerajaan Saudi bisa dipastikan akan kebanjiran kritikan dan cacian.
“Bayangkanlah seandainya pengumuman tersebut datang dari pemerintah Saudi…” Tulisnya.
Dalam beberapa waktu terakhir, sebenarnya Turki juga telah mengirimkan bantuan kesehatannya untuk sejumlah negara. Seperti Inggris, Italia, Spanyol, Libiya dan lainnya untuk membantu negara tersebut dalam penanganan kasus covid-19. Semua itu dilakukan atas dasar kemanusiaan semata, seperti dilansir dari Anadolu.
Di kutip dari Skynewsarabia, jumlah infeksi Corona di seluruh dunia per hari Minggu (12/04) berjumlah 1.837.391 kasus. 421.481 di antaranya berhasil sembuh dan 113.274 orang meninggal dunia.
(T.HN/S: CNN Arabic)
