Suara Palestina

  1. news
  2. DUNIA

Bantu Para Pengungsi, Seorang Warga London Berusia 100 Tahun Berkeliling Mengumpulkan Donasi selama Ramadan

Dabir Choudhury yang telah berusia 100 tahun, berjalan 100 putaran di sekitar taman guna mengumpulkan donasi yang akan diserahkan kepada 26 badan amal, termasuk yang mendistribusikan bantuan ke Gaza, Suriah dan Yaman.

BY Edited Sat,02 May 2020,02:35 PM

London

London, SPNA - Mencapai usia 100 tahun adalah hal yang menakjubkan. Terlebih, jika di usia tersebut seseorang masih bisa melakukan hal bermanfaat bagi banyak orang. Seperti Dabir Choudhury, Muslim London berusia 100 tahun, yang berusaha melakukan sesuatu yang sulit terbayangkan bisa dilakukan oleh sebagian besar orang seusianya.

Dabir, yang tetap bepuasa di usianya yang sudah sepuh, berjalan 100 putaran di sekitar taman guna mengumpulkan donasi yang akan diserahkan kepada 26 badan amal, termasuk yang mendistribusikan bantuan ke Gaza, Suriah dan Yaman.

Dabir awalnya bertekad untuk mengumpulkan £ 1.000 ($ 1.250) pada hari Minggu lalu untuk para korban COVID-19. Dia menetapkan target untuk menyelesaikan berjalan 100 putaran di taman umum selama bulan Ramadan. Dalam sembilan jam pertama, halaman JustGiving setuju untuk menerima donasi telah mencapai targetnya. Dalam 48 jam berikutnya donasi mulai mengalir dari seluruh negeri. Bahkan donasi yang dikumpulkan berhasil mencapai lebih dari £ 6.000 ($ 7.515).

Dalam sebuah pernyataan, Dabir berkata, “terima kasih atas sumbangan Anda. Saya tidak berjuang sendirian untuk memberikan senyuman kepada anak-anak yang kelaparan, kita berjuang bersama. Uang ini akan membantu keluarga yang sangat membutuhkan di Inggris, Bangladesh dan banyak negara lainnya."

(T.RA/S: MEMO)

Ramadan Muslim pengungsi Inggris donasi
Comments
leave a reply
Posting terakhir

Kisah perawat Norwegia bantu warga Palestina selama sepuluh tahun

Hilda Rexho, perawat asal Norwegia telah menghabiskan masa 10 tahun untuk menjadi relawan di Palestina. Ia menginjakkan kaki di Palestina sejak Israel menyerang wilayah tersebut pada 2006. Kini Hilda terdaftar sebagai salah satu relawan Bulan Sabit Merah Palestina. Atas dedikasi itu, Hilda peroleh perngharaan dari Menteri Kesehatan Palestina, Jawad Awwad.