Ankara, SPNA – Pemerintah Turki secara berangsur berusaha mengembalikan warganya ke kehidupan normal mereka. Masjid yang sebelumnya ditutup untuk menghindari infeksi Corona kini mulai dibuka untuk pelaksanaan shalat Jumat.
Dikutip dari Mubasher.Aljazeera sejumlah masjid mulai dibuka kemarin (Jumat, 29/05), untuk pelaksanaan shalat Jumat. Meski demikian, pelaksanaannya masih terbatas di beberapa masjid dengan tetap mengikuti bimbingan kesehatan.
Shalat Jumat juga dilaksanakan di ruas-ruas jalan, taman, pasar dan tempat-tempat umum lainnya, dengan shaf yang berjauh-jauhan.
Sehari sebelumnya Kamis (18/05) Menteri Agama Turki, Ali Erbas, mengumumkan akan kembali membuka Masjid sejak hari Jumat kemarin.
Ali Erbas mengatakan bahwa untuk beberapa pekan pertama, masjid hanya dapat digunakan untuk beberapa waktu shalat saja, yaitu dhuhur dan asar. Jika kondisi benar-benar membaik warga bahkan diizinkan untuk mengadakan shalat magrib, Isya dan subuh seperti sedia kala.
Penutupan masjid di Turki pertama kali berlangsung pada tanggal 16 Maret lalu. Menghindari berkumpul dalam jumlah besar merupakan salah satu usaha untuk memutuskan mata rantai infeksi virus yang telah merenggut nyawa lebih dari tiga ratus ribu orang di dunia.
(T.HN/S: Mubasher.Aljazeera)
