Tel Aviv, SPNA – Perdana Menteri Israel, Sabtu malam (20/02/2021) membantah laporan bahwa pemerintah Israel akan menyuplai vaksin Covid-19 ke Suriah dalam perjanjian tukar tawanan.
“Vaksin corona Israel tidak ada yang masuk satupun dalam perjanjian tersebut,” tegasnya sseperti dikutip i24News.
Dilain pihak seorang pejabat Suriah yang tidak disebutkan namanya berkata bahwa sikap Suriah jelas dalam perjanjian tukar tahanan untuk membebaskan 3 warga Suriah yang di tahan Israel.
Menurutnya, media Israel yang menyebarkan berita ini bertujuan untuk memperbaiki citra Israel agar mereka dianggap negara manusiawi.
Sebelumnya CNN Arabic melaporkan bahwa pemerintah Suriah juga telah membantah isu yang berkembang adanya perjanjian rahasia dimana Israel menyuplai vaksin Sputnik-7 buatan Rusia ke Suriah.
Surat kabar resmi Suriah juga membantah laporan perjanjian yang mengharuskan Israel membebaskan tiga tahanan Suriah di Israel, dan Damaskus harus membebaskan warga Israel yang ditangkap saat menyusup ke Suriah.
(T.RS/S:I24News)