Najaf, SPNA - Paus Fransiskus, Sabtu (06/03/3021), berkunjung ke Najaf, Iran, untuk bertemu dengan ulama besar muslim Syiah, Ayatollah Ali Sistani. Sebelumnya Pemimpin Umat Khatolik dunia tersebut juga baru saja melangsungkan pertemuan dengan pemimpin umat Khatolik di Baghdad.
Ayatollah Ali Sistani disebutkan sudah tidak pernah muncul ke publik sejak lama. Ia tinggal di sebuah rumah sederhana di Najaf. Fransiskus terpaksa turun dari mobil dan berjalan kaki untuk bertemu dengan Ali As-Sistani.
Hal itu dikutip dari Rt.Arabic karena jalan menuju rumah ulama Syiah berumur 90 tahun itu tidak muat untuk ukuran satu mobil.
Pertemuan kekeluargaan dan terbatas tersebut bertujuan membahas beberapa permasalahan yang sedang berlangsung di wilayah regional Timur Tengah dan dunia.
Di tempat lain, Paolo Ruffini, Menteri Informatikan Vatikan, mengatakan kunjungan Paus bertujuan untuk melakukan dialog antar agama dan budaya.
"Dialog antar agama dapat menegaskan konsep perdamaian dunia." Ucapnya dikutip dari Skynewsarabia.com
Dilaporkan, kedua pemuka agama tersebut saling bertukar pendapat selama satu jam. Peristiwa bersejarah ini terjadi setelah dua tahun penandatangan Piagam Persaudaraan Kemanusian yang ditandatangani oleh Paus Fransiskus di satu pihak, dan Grand Syekh Al-Aqzhar, Syekh Ahmad Ath-Thayyib, di pihak lain.
(T.HN/S: Arabic.rt)
