Profesor Palestina Berhasil Memenangkan 'Global Faculty Award'

Mahmoud Sirdah, seorang profesor hematologi dan genetika molekuler di Universitas Al-Azhar di Gaza, Palestina, dianugerahi penghargaan global bergengsi oleh ASK Foundation sebagai pengakuan atas kontribusinya yang luar biasa pada profesinya.

BY Edited Sun,07 Mar 2021,10:16 AM

Gaza, SPNA - Seorang profesor patofisiologi darah dan genetika molekuler Palestina dari Jalur Gaza berhasil memenangkan Global Faculty Award.

Mahmoud Sirdah, seorang profesor hematologi dan genetika molekuler di Universitas Al-Azhar di Gaza, Palestina, dianugerahi penghargaan global bergengsi oleh ASK Foundation sebagai pengakuan atas kontribusinya yang luar biasa pada profesinya.

Dilansir Wafa, Jumat (05/03/2021), Profesor Sirdah adalah konselor hematologi dan genetika molekuler di organisasi nasional dan regional, anggota Dewan Direktur Palestine Avenir for Childhood Foundation dan Dewan Pendiri Dewan Tinggi Palestina untuk Inovasi & Keunggulan. Dia juga merupakan anggota Komite Penasihat Ahli dari Institut Kesehatan Masyarakat Nasional Palestina, dan menjabat sebagai Sekretaris Dewan Penelitian Kesehatan Palestina.

Dia mendapatkan beasiswa internasional postdoctoral dan hibah penelitian yang berbeda, dan memenangkan tiga penghargaan penelitian nasional dan regional yang berbeda, termasuk Penghargaan Peneliti Arab Yang Terhormat 2016 dalam Ilmu Kedokteran dan Kesehatan dan Hadiah Federasi Penelitian Ilmiah Arab (FASRC) 2014 untuk Penelitian yang Dibedakan.

Dia telah menerbitkan 43 artikel penelitian di jurnal peer-review internasional dan konferensi internasional.

Global Faculty Award bertujuan untuk secara aktif mengidentifikasi, mengakui pengajar luar biasa dari seluruh dunia, yang telah memberikan kontribusi luar biasa pada profesinya, menunjukkan keunggulan dalam mengajar mata pelajaran yang berbeda, menunjukkan kontribusi luar biasa kepada peserta didik dan melayani masyarakat melalui pengajaran bahkan di luar ruang kelas formal.

(T.RA/S: Wafa)

 

leave a reply
Posting terakhir