Washington, SPNA - Dalam pidatonya di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Selasa (21/09/2021), Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyinggung konflik Palestina, dan mengatakan bahwa dia masih mendukung solusi dua negara.
"Kita memang sangat jauh dari solusi ini, tetapi saya masih percaya akan hal itu." Ucapnya
Biden juga berbicara tentang masalah upaya memerangi Corona. Presiden 74 tahun itu mengatakan, "Dunia membutuhkan mekanisme baru untuk memastikan keamanan kesehatan global." Amerika Serikat disebutkan akan mengumumkan serangkaian komitmen tambahan untuk memerangi virus Corona.
Berkenaan dengan file nuklir Iran, Biden menegaskan bahwa Amerika Serikat akan sepenuhnya kembali ke perjanjian nuklir Iran jika Teheran melakukan hal yang sama. Dia berjanji AS dapat memastikan bahwa Teheran tidak akan memiliki bom nuklir.
"Amerika Serikat tetap bertekad untuk mencegah senjata nuklir Iran," kata Biden, seraya menambahkan bahwa negaranya bekerja dengan China, Prancis, Rusia, Inggris dan Jerman untuk mencapai secara diplomatis dan dalam keamanan penuh terkait kembalinya Iran ke perjanjian nuklir ."
Dalam pidatonya, mengacu pada konfrontasi dengan Cina, Biden menekankan bahwa Amerika Serikat "tidak mencari perang dingin dengan China." Ia juga menekankan, "Kami tidak mencari perang dingin baru atau membuat dunia ini terbagi menjadi blok-blok.
Amerika Serikat secara negara siap untuk bekerja sama dengan negara mana pun yang berkomitmen dan mencari solusi damai.
Solusi dua negara adalah salah satu opsi solusi penyelesaian konflik Israel–Palestina yang menyerukan untuk dibuatnya "dua negara untuk dua warga; Palestina dan Israel.”
(T.HN/S: i24news.tv)
