Israel Hancurkan Dua Rumah Tahanan Palestina

Selama operasi penyerbuan, media Israel mengklaim bahwa dua tentara Israel terluka ringan dalam operasi penyerbuan tentara Israel ke kota Silat Al-Harithiya untuk menghancurkan rumah-rumah keluarga tahanan Palestina.

BY 4adminEdited Wed,09 Mar 2022,02:53 PM

Jenin, SPNA - Tentara Israel pada Selasa (08/03/2022), menghancurkan dua rumah milik tahanan Palestina, Muhammad Jardat dan Ghaith Jardat, di Silat Al-Harithiya, di barat Jenin.

Kedua tahanan itu dituduh melakukan serangan penembakan di dekat pemukiman Homesh, dekat Nablus, yang menyebabkan kematian seorang pemukim Israel.

Selama operasi penyerbuan, media Israel mengklaim bahwa dua tentara Israel terluka ringan dalam operasi penyerbuan tentara Israel ke kota Silat Al-Harithiya untuk menghancurkan rumah-rumah keluarga tahanan Palestina.

Kejahatan penghancuran ini dilakukan atas tuduhan melakukan mereka telah melakukan serangan penembakan dan pembunuhan seorang pemukim Israel pada Desember lalu.

Pada 13 Februari lalu, seorang penembak jitu Israel membunuh anak Palestina berumur 16 tahun, Muhammad Akram Abu Salah, dengan menembaknya dari jarak 250 meter, ketika pasukan pendudukan Israel menyerbu kota Silat Al-Harithiya di Provinsi Jenin.

Pasukan pendudukan Israel secara teratur menghancurkan rumah-rumah penduduk Palestina dengan klaim mereka melakukan serangan terhadap pemukim Israel di wilayah pendudukan.

Kelompok hak asasi manusia mengecam tindakan tersebut, yang sering menargetkan rumah di mana anggota keluarga lainnya yang juga tinggal di sana ikut menanggung akibat sebagai hukuman kolektif.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir

Israel Hancurkan Dua Rumah Palesina di Tepi Barat dan Yerusalem

Orang-orang Palestina di Yerusalem dipaksa untuk menghancurkan rumah mereka sendiri, jika perintah pembongkaran rumah telah dikeluarkan. Hal ini dilakukan secara terpaksa untuk menghindari biaya tinggi yang dibebankan kepada mereka oleh pemerintah kota pendudukan Israel, jika proses pembongkaran dilakukan oleh pihak pendudukan Israel.