Dibantai Israel, 41 Orang dari Satu Keluarga Meninggal di Kota Gaza

Al-Jazeera mendokumentasikan upaya pencarian korban di bawah reruntuhan rumah keluarga Burai dekat Rumah Sakit Al-Yemen Al-Saeed di Kamp Jabalia di Jalur Gaza. Petugas pertahanan sipil (Tim SAR) menemukan 40 orang di dalam sebuah rumah telah hancur berkeping-keping. Jenazah mereka dikumpulkan dalam selimut dan potongan kain.

BY 4adminEdited Mon,20 Nov 2023,03:46 PM

Gaza, SPNA - Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza, pada Minggu (19/11/2023), mengumumkan sebanyak 41 penduduk Palestina yang berasal satu keluarga dibunuh Israel dalam serangan udara yang menargetkan rumah mereka di pusat Kota Gaza.

Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza menerbitkan daftar nama 41 anggota keluarga Malika, yang semuanya meninggal dunia dalam serangan yang terjadi pada Minggu dini hari di kawasan Zeitoun.

Al-Jazeera mendokumentasikan upaya pencarian korban di bawah reruntuhan rumah keluarga Burai dekat Rumah Sakit Al-Yemen Al-Saeed di Kamp Jabalia di Jalur Gaza. Petugas pertahanan sipil (Tim SAR) menemukan 40 orang di dalam sebuah rumah telah hancur berkeping-keping. Jenazah mereka dikumpulkan dalam selimut dan potongan kain.

Sementara itu, hingga pada hari ke-44 perang di Jalur Gaza, Israel masih terus melakukan pemboman intensif di beberapa lokasi di Jalur Gaza. Militer pendudukan Israel menyerang dan menargetkan apa saja, khususnya rumah sakit, yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka pada penduduk sipil. Kantor media pemerintah Palestina di Jalur Gaza menyebutkan bahwa tentara Israel telah menjatuhkan lebih 32.000 ton bahan peledak atau lebih 13.000 bom sejak 7 Oktober lalu.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, hingga pada Minggu (19/11/2023), sebanyak lebih 13.000 penduduk Palestina meninggal dunia dalam serangan udara militer pendudukan Israel selama 44 hari berturut-turut, termasuk di antaranya 5.500 anak-anak dan 3.500 perempuan. Sementara itu, lebih 30.000 orang mengalami luka-luka, di mana 75 persen merupakan anak-anak dan perempuan. Ribuan penduduk Palestina lainnya masih hilang di dalam reruntuhan akibat serangan bom Israel.

(T.FJ/S: Al Jazeera)

leave a reply
Posting terakhir

Israel Bombardir Sekolah Al-Fakhoura, Sekitar 200 Orang Dibantai

“Kami menganggap hal itu (pembantaian tersebut) sebagai bukti baru yang membuktikan bahwa Israel memerangi penduduk sipil Palestina dengan tujuan mengosongkan seluruh wilayah Jalur Gaza bagian utara dari kehadiran penduduk Palestina,” kata Kementerian Luar Negeri Palestina.