PM Israel Tolak Usulan Obama Terkait Pemukiman

BY Rizky SyahputraEdited Fri,23 Sep 2016,08:59 AM

PM Israel Tolak Usulan Obama Terkait Pemukiman Ilegal Israel.

Tel Aviv-SP-Perdana Menteri Israel  Benyamin Netanyahu mengatakan, “Pemukiman ilegal bukan esensi konflik Palestina-Israel. Dan batas negara yang digariskan oleh kesepakatan tahun 1967 tidak akan menyelesaikan konflik yang ada.”

Pernyataan Netanyahu itu dilansir  oleh radio resmi Israel, Kamis (22/9/2016) yang menjelaskan hasil pertemuan antara Netanyahu dan Presiden Amerika  Barack Obama malam lalu di New York.

Radio tersebut juga mengabarkan bahwa pertemuan antara keduanya  positif, namun mereka berselisih pendapat tentang masalah perluasan pemukiman ilegal yang masih gencar dilakukan oleh pemerintah Israel.

Sebelumnya, Obama dalam pidato terakhirnya di Sidang Umum PBB lalu menghimbau Israel untuk menghentikan pemukiman ilegal. Akan tetapi usulan itu belum direspon secara positif oleh Netanyahu.

“Pemukiman ilegal bukanlah masalah,”kata Netanyahu kepada Obama.

Menurut informasi yang bersumber dari salah seorang pejabat tinggi di Amerika, bahwa Obama cukup prihatin akan program perluasan pemukiman yang terus dilancarkan Israel yang dengan sendirinya akan menghambat proses menuju kesepakatan damai.

Salah satu syarat yang diutarakan oleh Presiden Palestina demi tercapainya perdamain, maka Israel harus menghentikan perluasan pemukiman ilegal dan bersedia kembali kepada kesepakatan batas negara tahun 1967.

leave a reply
Posting terakhir

Israel Persiapkan Usulan ke Biden untuk Melanjutkan Permukiman

“Selama tahun-tahun pemerintahan Trump, Israel telah bekerja untuk mengimplementasikan rencana pemukiman melalui Administrasi Sipil, dengan menyetujui empat rencana permukiman setiap tahun, baik dengan memperluas permukiman yang ada dengan membangun lebih banyak unit di dalamnya, atau membangun unit lain di gedung yang sudah ada sebelumnya, agar tidak meluas ke area yang, menurut visi Amerika, seharusnya menjadi bagian dari negara Palestina,” ungkap media tersebut.