Tak acuh terhadap keputusan PBB, Israel kembali bangun 5.600 unit permukiman ilegal
Betlehem – SP – Badan Perencanaan dan Pembangunan Israel melanjutkan proyek pembangunan 5.600 permukiman illegal.
Israelhayom.com, situs berita yang berafiliasi dengan Netanyahu dan partai Likud, mengatakan bahwa lembaga tersebut akan meresmikan pada hari Rabu (28/12) pembangunan 2.600 unit permukiman di Gilo, 2.600 di Givat Hamatos, al-Quds bagian selatan serta 400 unit di Ramat Shlomo, al-Quds bagian utara.
Terkait keputusan Mahkamah Internasional yang melarang permukiman ilegal, wali kota al-Quds mengatakan: 'Kami tidak peduli dengan PBB atau pihak yang mencoba mendikte apa yang harus kami lakukan terhadap al-Quds', seperti yang dilansir situs Maannews.com