Presiden Mesir: Kemerdekaan Palestina adalah syarat mutlak perjanjian damai dengan Israel

Presiden Mesir Abdul Fattah Al-Sisi mengajak pemerintah Palestina dan Israel untuk mengadopsi perjanjian damai antara Mesir dan Israel.

BY Rara Atto Edited Wed,20 Sep 2017,12:31 PM
Presiden Mesir: Kemerdekaan Palestina adalah syarat mutlak perjanjian damai dengan Israel

Anadolu Agency - Kairo

Kairo – SPNA – Presiden Mesir Abdul Fattah Al-Sisi dalam sidang di Majelis umum PBB di New York mengajak pemerintah Palestina dan Israel untuk mengadopsi perjanjian damai antara Mesir dan Israel.

Al-Sisi menambahkan bahwa kemerdekaan Palestina dengan al-Quds sebagai ibukotanya adalah syarat mutlak rekonsiliasi dengan Israel seperti dilaporkan Anadolu Agency, Selasa (19/09/2017).

 ‘’Saya serukan bangsa Palestina untuk menyatukan barisan dan tidak menyiakan-nyiakan peluang serta bersedia hidup berdampingan dengan Israel. Keamanan dan keselamatan warga Palestina juga tergantung dengan keselamatan warag Israel.’’

Sisi juga menegaskan akan mendukung pemerintah Palestina dan Israel, ‘’Jangan ragu, kami akan terus bersama anda demi menyukseskan perdamaian yang dapat membantu menjaga stabilitas di kawasan.’’

‘’Kami mengajak seluruh negara internasional dan negara-negara Arab untuk mendukung langkah yang akan megubah sejarah ini’’, lanjutnya.

Disebutkan bahwa perjanjian damai antara Israel dan Palestina vakum  sejak April 2014 paska penolakan PM Israel Benyamin Netanyahu syarat-syarat solusi dua negara yang diajukan pemerintah Palestina. Diantara syarat tersebut Israel diharukan berhenti membangun hunian ilegasl di atas tanah warga Palestina serta melepaskan tahanan Palestina dari penjara.

Senin lalu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Senin (18/09/2017) bertemu dengan presiden Mesir Abdul Fattah al-Sisi di sela-sela sidang Majelis Umum PBB ke 72 di kota New York untuk membahas perkembangan situasi di Palestina.

Abbas juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Mesir yang berperan penting dalam rekonsiliasi nasional.

Sementara itu al-Sisi menyambut baik sikap Fatah dan Hamas terkait nota kesepahaman dalam kunjungan terakhir di Kairo dimana keduanya sepakat untuk mengukuhkan persatuan dan mengakhiri perpecahaan.

Pertemuan tersebut dihadiri sejumlah pejabat Palestina, diantaranya Perdana Menteri Palestina Ziyad Abu Amru, Menteri Luar Negeri Riyad Maliki, Ketua Badan Inteljen Palestina Jendral Majed Farah dan Juru bicara Nabil Abu Radina serta delegasi Palestina untuk PBB Riyad Mansur.

(T.RS/S:AA)

leave a reply
Posting terakhir