Mencegah kumandang Adzan, media Israel lakukan hasutan

Situs "0404", yang pro terhadap pemukim Israel, mengungkapkan bahwa masjid-masjid di Yerusalem, Jaffa, Deir al-Assad dan daerah Arab lainnya di Israel tidak berhenti "berteriak" (label yang digunakan unruk panggilan Adzan), mengusik orang-orang Yahudi selama perayaan Yom Kippur.

BY Rizky SyahputraEdited Tue,03 Oct 2017,10:23 AM
Mencegah kumandang Adzan, media Israel lakukan hasutan

 

Jerusalem, SPNA - Media Israel terus melakukan kampanye melawan Masjid dan Adzan di Israel dan wilayah Jerusalem yang diduduki.
Situs berita Yahudi mengklaim bahwa Masjid orang-orang Palestina telah mengganggu warga Yahudi di Israel dan Yerusalem selama peringatan Yom Kippur.
Situs "0404", yang pro terhadap pemukim Israel, mengungkapkan bahwa masjid-masjid di Yerusalem, Jaffa, Deir al-Assad dan daerah Arab lainnya di Israel tidak berhenti "berteriak" (label yang digunakan unruk panggilan Adzan), mengusik orang-orang Yahudi selama perayaan Yom Kippur.
Ditambahkannya pula, warga Yahudi di kota Nazareth menuding bahwa orang-orang Arab dengan sengaja membunyikan senjata untuk menakut-nakuti mereka pada hari-hari Yom Kippur.
Media tersebut menghasut Polisi Israel agar mengambil tindakan untuk mencegah Masjid menimbulkan suara seperti itu, yang mengarah pada undang-undang yang dikekuarkan pada bulan Maret lalu, tentang pelarangan penggunaan pengeras suara sepanjang malam bagi masjid-masjid yang terletak di Israel dan Yerusalem.
Ketika itu, undang-undang tersebut dikecam secara luas oleh partai lokal dan internasional sebagai langkah rasis dan ilegal yang secara khusus menargetkan umat Islam.
Imam Masjid dan para Muadzin menolak larangan Adzan yang baru tersebut dan terus menggunakan pengeras suara untuk menyeru orang melaksanakan shalat.

 

(RA/S:The Palestinian Information Center)

leave a reply