Bendera Palestina berkibar di Perancis

Paris, SPNA - Surat kabar Palestina Maannews, Rabu (23/05/2018) melaporkan bahwa sejumlah kota di Perancis mengibarkan  bendera Palestina di gedung pemerintahan bersama bendera ....

BY 4adminEdited Thu,24 May 2018,10:00 AM

Paris, SPNA - Surat kabar Palestina Maannews, Rabu (23/05/2018) melaporkan bahwa sejumlah kota di Perancis mengibarkan  bendera Palestina di gedung pemerintahan bersama bendera Perancis dalam rangka solidaritas untuk Palestina serta menghormati darah para syuhada yang gugur dalam Great March of Return.

Bendera Palestina  dan spanduk bertuliskan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina berkibar di Kantor Walikota  Villeneuve St George,  Bourgogne dan sejumlah kota lainnya.

Duta Besar Palestina untuk Prancis, Salman Alhirafi menyampaikan penghormatannya kepada walikota dari wilayah yang mendukung Palestina tersebut.

‘’Sikap ini tidak aneh bagi mereka yang memegang teguh prinsip Revolusi Perancis, yaitu kebebasan, persaudaraan dan kesetaraan. ‘’

Alhirafi juga menuntut seluruh pemerintah kota di seluruh dunia untuk mengikuti langkah Perancis dalam mendukung Palestina membangun negara merdeka yang beribukotakan Yerusalem.

Awal Desember lalu, Presiden AS Donald Trump menetapkan secara resmi bahwa seluruh wilayah Al-Quds ibukota bagi Israel dan telah meresmikan kedubes AS di Al-Quds, Senin (15/05/2018)

Hal ini membuat hubungan Palestina dan AS tegang serta memancing kemarahan umat Islam di seluruh dunia.

Langkah AS tersebut  juga ditentang oleh Majelis Umum PBB yang menetapkan sebuah resolusi dengan dukungan 128 negara. PBB menyatakan bahwa status Al-Quds harus diselesaikan melalui perundingan langsung antara Palestina dan Israel, sesuai dengan resolusi Dewan Keamanan PBB terkait.

Warga Gaza juga menggelar  protes masal menentang relokasi kedubes AS dimana 60 warga  dilaporkan gugur dan ratusan lainnya luka-luka.

Dewan Hak Asasi Manusia PBB, Jum’at (18/05/2018) menetapkan resolusi yang disetujui 29 anggotanya untuk membentuk Lembaga Pencari Fakta yang bersifat independen untuk meneliti peristiwa berdarah di Jalur Gaza serta menyelidiki pelanggaran yang dilakukan Israel terhadap demonstran.

Selain itu Dewan Keamanan PBB dilaporkan mulai membahas rancangan resolusi yang diajukan oleh Kuwait untuk mengirimkan delegasi internasional ke Palestina yang bertanggung jawab melindungi warga sipil Palestina dari serangan Israel.

 (T.RS/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir