Jajak pendapat: Netanyahu berpeluang menang jika terjadi pemilihan ulang

Survei menunjukkan bahwa Likud mempertahankan 35 kursi, sedangkan Blue and White turun satu ke angka 34 kursi. Sementara itu, partai haredi; Shas dan United Torah Yudaism, masing-masing tetap di delapan kursi.

BY 4adminEdited Tue,28 May 2019,12:39 PM

Yerusalem, SPNA - Sebuah jajak pendapat yang dilakukan hari Minggu (27/05/2019) oleh surat kabar Israel Ma'ariv menunjukkan bahwa jika pemilihan diadakan hari ini, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan memenangkan koalisi yang lebih besar, di mana blok sayap kanan meraih 68 kursi Knesset, dibandingkan pada pemilihan pada bulan April yaitu 65 kursi.

Survei menunjukkan bahwa Likud mempertahankan 35 kursi, sedangkan Blue and White turun satu ke angka 34 kursi. Sementara itu, partai haredi; Shas dan United Torah Yudaism, masing-masing tetap di delapan kursi.

Yisrael Beiteinu, yang dipimpin oleh Avigdor Lieberman, naik dalam jajak pendapat terbaru dari lima menjadi enam kursi di Knesset, sementara Union of Righties yang dipimpin oleh Bezalel Smotrich, juga naik dari lima menjadi enam kursi.

Kejutan utama dari jajak pendapat baru adalah bahwa partai New Right yang dipimpin oleh Naftali Bennett dan Ayelet Shaked akan memenangkan lima kursi di Knesset, berbeda dengan kegagalan mereka untuk memenuhi ambang batas terakhir kali pada pemilihan sebelumnya.

Menurut laporan itu, "jajak pendapat memperkirakan bencana mengancam dua pihak" - Mosulan Kahlon dan Daftar Persatuan Arab. Di mana keduanya memenangkan empat kursi dalam pemilihan terakhir, namun pada survey kali ini, keduanya diharapkan bisa melewati ambang pemilihan.

"Intinya adalah bahwa jika pemilihan diadakan hari ini, blok sayap kanan akan memiliki 68 kursi Knesset, yang akan membuatnya lebih mudah bagi Netanyahu untuk membentuk pemerintahan", laporan itu merangkum.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir