Sana'a, SPNA - Achim Steiner, administrator Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP), mengumumkan bahwa satu anak di Yaman yang berusia di bawah lima tahun meninggal setiap 12 menit.
Steiner memposting di akun Twitter-nya “1 anak di bawah usia 5 tahun meninggal setiap 12 menit di #Yemen, sebagian besar karena kekurangan air, nutrisi dasar, kesehatan & obat-obatan akibat konflik.”
Beberapa hari lalu, Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) juga mengungkapkan fakta-fakta suram.
"Secara keseluruhan, nasib anak-anak tetap suram. Seorang anak di bawah usia lima tahun meninggal setiap 10 menit karena penyebab yang dapat dicegah," katanya.
OCHA menambahkan. “sebuah ilustrasi suram dari dampak pada anak-anak, adalah serangan udara dua minggu lalu di dekat sebuah pompa bensin di sebelah sebuah sekolah di distrik Nihm di provinsi Sana'a, yang mengakibatkan kematian seorang siswa dan melukai empat lainnya.”
"Seminggu sebelumnya, pada tanggal 3 Januari, sebuah sekolah hancur total di distrik Safra, provinsi Sa'ada. Dilaporkan - dan untungnya - tdak ada korban anak-anak."
“Sejak permusuhan dimulai pada Maret 2015, lebih dari 1.400 anak telah meninggal dan lebih dari 2.140 terluka."
(T.RA/S: MEMO)