Hamas: Israel tidak punya masa depan di Palestina

BY Mahmoud Abu ShariaEdited Thu,29 Dec 2016,11:38 AM

Hamas: Israel tidak punya masa depan di Palestina

Jalur Gza – SP- Organisasi Perlawanan Islam Hamas, Selasa (28/12) menyatakan bahwa perlawanan bersenjata adalah langkah utama melawan pendudukan Israel.

Hal ini disampaikan Hamas dalam acara peringatan serangan Cast Leads 2008 terhadap Gaza.

Hamas menyatakan bahwa Israel gagal merealisasikan misinya di Gaza dan mereka tidak punya masa depan di Palestina.

'Kami tidak buru-buru berperang, namun jika musuh kami main-main dengan darah rakyat Palestina, maka kami akan mengejutkan mereka dengan serangan yang belum mereka lihat sebelumnya'.

Hamas menyatakan, faktor utama yang telah menggagalkan pendudukan Israel adalah perlawanan bersenjata yang dilancarkan pahlawan-pahlawan Palestina, terutama Brigade Izuddin al-Qassam.

Sebelumnya Israel mengirim 60 pesawat tempur membombardir Gaza untuk memaksa Hamas agar menyerah. Namun al-Qassam membalas mereka dengan roket yang mencapai wilayah Israel. Hal ini berhasil membuat Israel dan sekutunya terkejut.

Hamas menyampaikan salam penghormatan kepada pahlawan yang telah berjuang dalam perang Cast Leads serta seluruh pahlawan yang telah berkorban demi pembebasan Palestina.

sumber: SPNA Gaza City(Rizky)

leave a reply
Posting terakhir

Kesepakatan Pertukaran Tawanan dengan Israel Paling Menonjol Masa ke Masa

Menurut (WAFA), pertukaran itu melibatkan Mesir, Yordania, Suriah dan Lebanon. Setiap negara melakukan transaksi secara terpisah, yang terakhir dengan Suriah pada bulan Juni di tahun yang sama. Dalam kesepakatan itu: Ada 156 tentara Israel di tangan Mesir, 673 tentara di tangan Yordania, 4 tentara di Suriah, dan 8 di Lebanon, sementara Israel menahan 1.098 tentara Mesir, 28 Saudi, 25 Sudan, 24 Yaman, 17 Yordania, 36 Lebanon, 57 Suriah, dan 5.021 Palestina.