Cairo, SPNA - Asisten Sekretaris Jenderal Liga Arab, Said Abu Ali menyerukan negara-negara Arab membela Palestina dengan cara memboikot perekonomian Israel.
Abu Ali dalam sidang di Universitas Liga Arab, Senin (23/10/2017) juga menyerukan negara-negara Arab memperluas boikot perekonomian Israel baik dalam level resmi atau swasta.
Menurut Abu Ali langkah ini bertujuan memaksa Israel agar mematuhi HAM serta mendirikan negara Palestina sesuai dengan batas wilayah 1967.
Sementara itu delegasi Palestina untuk Liga Arab, Muhannad al-Akouk mengatakan: ‘’Boikot ekonomi adalah senjata terakhir yang dimiliki dalam melawan pendudukan Israel.’’
‘’Zaman perang sudah berakhir kita tidak punya cara lain melawan Israel kecuali yang sesuai hukum,‘‘ tambahnya.
Negara-negara Arab hingga saat ini dilaporkan masih melakukan impor hasil pertanian, dan industri dari Israel baik secara resmi atau non-resmi.
Sementara itu delegasi OKI Adib Salim mengatakan bahwa pemutusan hubungan perekonomian dengan Israel adalah bagian dari perlawanan yang sesuai hukum internasional untuk menghentikan penindasan.
Surat kabar Palestina Maannews melaporkan bahwa sidang membahas program boikot Israel tersebut dihadiri sejumlah delegasi dari Iraq, Arab Saudi, Palestina, Emirat, Kuwait, Lebanon, Aljazair, Yaman, Djibouti, Bahrain dan dari OKI. (T.RS/S:Maannews)
