Tel Aviv, SPNA – Perwira Tinggi Israel,Yatsak Break, mengakui bahwa militer Israel belum siap hadapi kondisi darurat.
Ia menambahkan bahwa pasukan pertahanan Israel tidak siap untuk turun berperang melawan kelompok manapun.
Dari pihak lain, juru bicara militer Israel Ronin Manlis, membantah anggapan tersebut. Ia mengatakan, “Mempersiapkan militer tidak bisa dilakukan dengan berbicara di media.”
Perang urat saraf ini berlangsung pasca gagalnya sistem pertahanan rudal Israel meredam sebuah roket yang ditembakkan dari Gaza Rabu malam (24/10/2018).Ronin mengatakan tim ahli sedang meneliti sebab dari kecolongan tersebut.
“Sudah seharusnya sistem pertahanan rudal tidak mengerjar roket yang ditembakkan dari Gaza, karena roket tersebut hanya jatuh di Eshkol, sebuah areaterbuka bukan wilayah permukiman warga.” Bela Ronin.
Disebutkan, ini merupakan kali ketiga berturut-turut sistem pertahanan rudal Israel gagal melumpuhkan misil yang ditembakkan pejuang Gaza.
(T.HN/S:PNN)
