PBB Ajak Negara Arab Hentikan Peperangan dan Serius Tangani Corona

PBB ajak beberapa negara yang sedang terlibat perang untuk menghentikan pertikaian berdarah. Wabah Covid-19 dapat menjadi ancaman serius bagi negara dengan sistem kesehatan yang rusak parah akibat perang.

BY Edited Sun,12 Apr 2020,11:04 AM

Kairo, SPNA - Utusan PBB untuk empat negara Arab berharap negara tersebut segera menghentikan peperangan dan fokus pada penanganan wabah Corona. Panggilan kemanusiaan itu disampaikan oleh masing-masing dari Duta PBB untuk Suriah Geir Otto Pedersen, Lebanon Jan Kubis, Irak Jeanine Hennis-Plasschaert dan Yaman Martin Griffiths.

Keempat perwakilan Sekjen PBB, Antonio Guterres, tersebut mengajak semua pihak untuk melakukan dialog tanpa syarat demi menghentikan pertikaian yang ada. 

Disebutkan bahwa banyak sekali warga sipil di Timur Tengah yang tidak mendapatkan hak mereka untuk waktu yang sangat panjang. Permasalahan mereka kemudian semakin sulit akibat Corona. Perkara terakhir ini akan memberikan dampak yang buruk bagi sosial, ekonomi dan politik.

PBB mengajak semua pihak untuk menahan diri dan mencoba mencari jalan untuk mengurangi ketegangan. Serta fokus pada usaha memberikan pelayanan kesehatan untuk warganya masing-masing.

Palang Merah Internasional beberapa waktu lalu telah memperingati dampak corona yang akan terjadi jika wabah tersebut dapat memasuki negara-negara yang berada di zona perang. Covid-19 dilaporkan dapat menghancurkan negara-negara tersebut karena buruknya sistem kesehatan yang rusa akibat perang.

Meski sempat tercatat sebagai salah satu negara yang belum tersentuh Corona, Yaman pada Kamis (09/04) resmi mengumumkan kasus positif pertama C-19. Ratusan warga mulai di karantina untuk memutuskan jalur infeksi.

(T.HN/S: Rt.Arabic)

leave a reply
Posting terakhir