Datang ke Rumah Duka, Keluarga Iyad Halak Usir Rabbi Yehudah Glick

Glick berusaha membuat provokasi dengan menerobos masuk ke rumah keluarga Halak di lingkungan Wadi al-Joz.

BY Edited Fri,05 Jun 2020,02:18 PM

Yerusalem

Yerusalem, SPNA - Rabbi ekstrimis Israel, Yehudah Glick, diusir dari rumah duka syuhada Iyad Halak di Yerusalem yang diduduki pada hari Kamis (04/06/2020).

Rabi sayap kanan ekstremis dan mantan anggota Knesset itu mencoba masuk ke rumah sang syuhada, namun, keluarga menyambutnya dengan pukulan dan pengusiran.

"Sekitar 10 orang tiba-tiba menangkap saya, mengangkat saya dan melemparkan saya turun satu setengah tangga," kata Glick kepada Channel 13 Israel.

Salah satu anggota keluarga akhirnya menjauhkannya dari yang lain. Dia mengatakan kepada media Israel bahwa Glick berusaha untuk membuat provokasi dengan menerobos masuk ke rumah keluarga Halak di lingkungan Wadi al-Joz.

Polisi Israel bergegas menangkap salah satu anggota keluarga Halak dengan tuduhan menyerang Glick.

Iyad Halak (seorang pemuda autis berusia 32 tahun) pada pekan lalu dibunuh oleh polisi pendudukan saat menuju ke sekolahnya di Yerusalem yang diduduki.

Polisi Israel mengklaim dalam pernyataan pertamanya bahwa Halak memegang pistol mainan tetapi mengubah narasinya dalam pernyataan lain. Mereka mengklaim bahwa pemuda autis itu tidak mematuhi perintah polisi, yang mendorong mereka untuk mengeksekusinya dengan darah dingin.

(T.RA/S: QNN)

leave a reply