Beirut, SPNA - Plt. Presiden Lebanon, Saad Hariri, pada Kamis (29/10/2020) mengecam serangan teroris di kota Nice di Prancis, yang menewaskan 3 orang dan melukai lainnya, dengan mengatakan bahwa "Terorisme tidak memiliki agama".

Dia mengatakan dalam sebuah tweet di Twitter: "Saya mengutuk keras dan mengecam serangan kriminal keji terhadap Gereja Notre Dame di Nice, Prancis. Terorisme tidak memiliki agama, dan semua Muslim hendaklah menolak tindakan kriminal yang tiada hubungannya sama sekali dengan Islam dan Nabi pembawa risalah cinta, baik secara agama, moral, maupun kemanusiaan, apalagi di bulan peringatan hari lahirnya yang mulia."

Tiga orang tewas dan lainnya terluka, dalam serangan pisau di dekat Gereja Notre Dame di kota Nice Prancis, dan sumber polisi Prancis mengatakan bahwa seorang wanita dipenggal dalam serangan itu.

Christian Estrosi, walikota Nice, mengatakan di Twitter bahwa dia yakin serangan di dekat gereja di Nice itu adalah serangan teroris.

Estrosi membenarkan bahwa pembom itu berkata "Allahu Akbar" saat melakukan serangan, dan berhasil ditangkap.

(T.NA/S: RT Arabic)