Hebron, SPNA - Militer Israel, Sabtu (12/12/2020), menangkap salah satu wartawan Palestina, Muhanad Qafishah (28 tahun), di Kota Hebron. Ia ditangkap saat mendatangi kantor polisi Israel untuk mengadukan pemukulan terhadap dirinya yang dilakukan oleh salah satu pemukim Israel.

Dalam sebuah pernyataan kepada pers, salah satu aktivis Palestina, Isa Amru, mengatakan bahwa Muhanad mengalami pemukulan di bagian kepala, yang dilakukan oleh pemukim ilegal Israel.

"Seorang pemukim memukul Muhanad, ia berusaha membalas namun dihalau militer Israel," ceritanya.

"Ketika mendatangi salah satu pos polisi Israel di Kamp Pengungsian Kiryat Arba untuk mengadukan hal itu, ia malah ditangkap dan dibawa ke pos penyelidikan di Etzion (selatan Bethlehem)," tambahnya.

Perlu diketahui, menurut data yang dikumpulkan Persatuan Wartawan Palestina, Militer Israel telah melakukan 760 kejahatan terhadap pers Palestina pada tahun 2019. Kejahatan tersebut meliputi pemukulan, penembakan dengan peluru berlapiskan karet, dan  berbagai jenis kejahatan lainnya.

Dari sumber yang sama, sejak tahun 1990, sedikitnya 33 wartawan Palestina meninggal dunia ditembak militer Israel.

(T.HN/S: Qudspress)