Bajak Laut Menyandera 15 Awak Kapal Kontainer Turki

Kapal kontainer milik Turki dikabarkan menjadi target bajak laut saat berayar di Teluk Guinea, lepas pantai Nigeria. Para bajak laut tidak menyita kapal, mereka hanya membawa 15 belas awak kapal dari total 19 orang.

BY Edited Sun,24 Jan 2021,10:47 AM

Ankara, SPNA - Media resmi Turki, Anadolu, Sabtu (23/01/2021), melaporkan bahwa sebuah kapal kontainer Turki bernama Mozart diserang oleh perompak saat sedang berlayar di Teluk Guinea, lepas pantai Nigeria.

Bajak laut menculik 15 awak kapal dari total 19 orang, sementara salah satunya yang berkewarganegaraan Azerbaijan tewas dibunuh. Sedangkan tiga orang lainnya dibiarkan tetap di dalam kapal yang saat ini menuju Pelabuhan Port-Gentil, Gabon, itu.

Otoritas Pelayaran Turki mengatakan bahwa kapal yang diserang oleh kelompok bersenjata  di lepas pantai Teluk Guinea itu adalah milik salah perusahaan Inggris, Boden,  memiliki cabang di Istanbul dan Hamburg. Pekerja yang berada di kapal tersebut terdiri dari warga Azerbaijan Turki."

Perusahaan Boden cabang Turki menyatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa mereka tidak akan mempublis lebih banyak data tentang insiden itu untuk menjaga keselamatan nyawa para awak kapal yang diculik.

Dikutip dari Arabic.Rt,  Pemerintah Turki disebutkan sedang melakukan upaya diplomasi besar-besaran untuk membebaskan para sandera.

Sabtu sore, Presiden Turki, Recep Tahyyib Erdogan, mengatakan bahwa dirinya mengikuti perkembangan permasalahan ini dengan sangat serius. Ia juga telah mengeluarkan perintah kepada pejabat yang bertanggung jawab untuk melakukan usaha terbaik demi membebaskan awak kapal yang disandera.

Terkait satu awak kapal yang meninggal, Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, telah menghubungi Menlu Azerbaijan, Jeyhun Bayramov, untuk menyampaikan ucapan belasungkawa.

(T.HN/S: Arabic. Sputniknews.com)

 

leave a reply
Posting terakhir