37 Penduduk Palestina Terluka dalam Bentrokan dengan Pasukan Israel di Beita

Setiap hari, bentrokan meletus antara pemuda Palestina dan pasukan pendudukan Israel di pintu masuk utama kota Beita yang sebaris dengan Jalan Nablus.

BY Edited Sun,08 Aug 2021,12:01 PM

Yerusalem, SPNA - Sepuluh penduduk Palestina, pada Sabtu malam (07/08/2021), terluka akibat serangan peluru tajam dan peluru logam berlapis karet, sedangkan sejumlah lainnya lemas akibat terpapas gas air mata, dalam konfrontasi dengan pasukan pendudukan Israel di kota Beita, selatan Nablus.

Direktur Pusat Darurat dan Bulan Sabit Merah di Nablus, Ahmed Jibril, mengatakan bahwa petugas ambulans membawa seorang penduduk Palestina yang terluka akibat peluru tajam pendudukan Israel, di daerah Yad, ke Rumah Sakit Pemerintah Rafidia. Sementara itu, sejumlah penduduk lainnya terluka akibat terkena peluru karet, 27 lemas akibat serangan gas air mata, dan tiga lainnya pingsan selama konfrontasi yang terjadi di kota.

Penduduk kota Beita, selatan Nablus, pada Sabtu malam mengorganisir aksi “Malam Kebingungan” di persimpangan kota dekat jalan utama, untuk menuntut pelepasan jenazah Shadi al-Sharfa yang meninggal beberapa saat lalu.

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa bentrokan meletus antara pemuda Palestina dan pasukan pendudukan Israel, yang terkonsentrasi di pintu masuk kota.

Para pemuda memasang ban di persimpangan Beta pada saat pasukan pendudukan Israel menembakkan bom penerangan untuk mendeteksi para pemuda yang aktif di daerah tersebut.

Aksi “Malam Kebingunan” untuk mengganggu kehidupan pemukim ilegal dan pasukan Israel telah berpindah sementara dari Jabal Sabih ke pertigaan kota.

Sejak dimulainya perlawanan rakyat di Beita, 6 pemuda telah meninggal dunia, yang terakhir adalah Imad Dwaikat, yang meninggal pada hari Jumat setelah ditembak pasukan pendudukan Israel di daerah dada.

Setiap hari, bentrokan meletus antara pemuda Palestina dan pasukan pendudukan Israel di pintu masuk utama kota Beita yang sebaris dengan Jalan Nablus.

Sejak pecahnya aksi perlawanan, para pemuda telah mengembangkan metode mereka untuk melawan pendudukan, aksi terbaru adalah peledakan sejumlah barel besar di dekat pos pemeriksaan pendudukan, dan peleuncuran petasan dan kembang api ke arah tentara pendudukan Israel yang berjaga di pos terdepan Jabal Sabih.

Unit aksi “Malam Kebingunan” berhasil membakar dua rumah mobil di posko permukiman “Avitar” yang dibangun di atas Jabal Sabih.

 

Jabal Sabih mencatat konfrontasi malam hari dengan pasukan pendudukan Israel di beberapa pos. Pemukim dan pasukan Israel berhadapan dengan pemuda Palestina dari unit ”Kebingunan Malam” yang menggunakan aksi perlawanan secara inovatif.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Tentara Israel Terluka dalam Bentrokan dengan Penduduk Palestina di Beita

Beita dan Usrin, selatan Nablus, mencatat konfrontasi parah penduduk Palestina dengan pasukan pendudukan Israel, yang mengakibatkan 320 orang terluka; 21 orang dengan peluru tajam, 68 dengan peluru karet, 195 dengan gas air mata, 11 mengalami luka bakar, 25 terluka akibat terkena langsung tabung gas air mata.