Pasca Kudeta Sudan, Israel Kirim Dua Intelijen Mossad ke Khartoum

Sudan merupakan satu dari empat negara Arab yang dalam dua tahun terakhir menandatangani perjanjian normalisasi hubungan dengan Israel.

BY 4adminEdited Wed,03 Nov 2021,11:05 AM

Tel Aviv, SPNA - Surat kabar Israel, Israel Hayom, melaporkan bahwa delegasi dari Badan Intelijen Israel, Mossad, telah mengunjungi Sudan pasca kudeta militer yang berlangsung di negara itu. dikutip dari Arabic.rt, Senin (01/11/2021).

Surat kabar itu menjelaskan bahwa tujuan kunjungan adalah untuk memastikan kelanjutan proses normalisasi antara Sudan dan Israel, dengan latar belakang ketegangan internal di negara itu.

Sudan merupakan salah satu dari empat negara yang dalam dua tahun terakhir menandatangani "Perjanjian Abraham" tentang normalisasi hubungan antara Israel dan negara-negara Arab. Tiga negara lainnya adalah Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain dan Tunisia.

Meski demikian, Sudan dan Israel belum melakukan kerjasama apapun semenjak negara itu mengumumkan kembali ke pangkuan Israel.

Sama halnya bahwa kedua negara juga belum saling membuka kedutaan besar di negara kolega, serta belum mengutus duta besar yang akan mengatur jalannya hubungan diplomatik kedua negara.

Kudeta sudan berlangsung pada Senin (25/10/2021) yang dilakukan pihak militer. Mereka mengklaim terpaksa melakukannya demi mencegah terjadinya perang saudara. Serta demi meluruskan arah reformasi yang mereka dapatkan setelah menggulingkan Omar Basyir dari tumpuk kekuasannnya pada tahun 2019.

(T.HN/S: arabic.rt.com)

leave a reply
Posting terakhir

Mesir Kirim 32 Ton Bantuan Medis ke Sudan

Sejak April 2019 hingga saat ini, lebih dari 182,5 ton bantuan medis berhasil dikirimkan ke Sudan, termasuk 21,5 ton susu bayi. Mesir juga telah mengirim 161 ton obat-obatan dari berbagai jenis berupa larutan, perbekalan medis, bedah, dan obat pencegahan penyakit.