PA Luncurkan Kampanye untuk Tarik Minat Warganya ke Betlehem

Dampak pandemi pada industri pariwisata sangat besar dengan penutupan wajib yang diberlakukan pada hotel, operator tur, lokasi wisata, fasilitas, dan restoran. Lebih dari 30.000 pekerja dalam industri tersebut terdampak secara langsung.

BY 4adminEdited Mon,22 Nov 2021,05:06 PM

Ramallah, SPNA - Kementerian Pariwisata dan Purbakala Palestina meluncurkan kampanye bertajuk 'Betlehem, dalam cahaya yang berbeda', guna mendorong warga Palestina mengunjungi kota dan situs Tepi Barat lainnya selama musim liburan.

Menurut Biro Pusat Statistik Palestina (PCBS) dan Kementerian Pariwisata dan Purbakala, dampak pandemi pada industri pariwisata sangat besar dengan penutupan wajib yang diberlakukan pada hotel, operator tur, lokasi wisata, fasilitas, dan restoran. Lebih dari 30.000 pekerja dalam industri tersebut terdampak secara langsung.

Oleh karena itu, Rola Maayah, Menteri Pariwisata dan Purbakala PA, menyelenggarakan acara tiga hari, termasuk perjalanan pengenalan ke monumen bersejarah dan keagamaan dan pasar kuno kota. Dia juga mengatur konferensi pers untuk sekelompok profesional media, influencer dan agen pariwisata.

Israel membuka kembali perbatasannya untuk turis yang divaksinasi awal bulan ini, tetapi relatif sedikit yang diharapkan untuk melakukan perjalanan ke Betlehem musim liburan ini, dan tidak sebanyak pada tahun dengan rekor tertinggi sebelum pandemi.

Pengunjung yang hadir dalam acara tersebut antara lain Kamel Hamid, Gubernur Betlehem, Walikota Betlehem, Anton Salman, Dewan Kerjasama Internasional Jepang, Toshiya Abe, perwakilan sektor swasta, George Abu Aita, dan lain-lain.

Seperti dilaporkan Reuters, Senin (22/11/2021), Maayah menuturkan, "Tentu saja jumlahnya sangat sedikit, tetapi sebagai permulaan, saya pikir itu bagus." Ditambahkannya, "Mudah-mudahan segera, beberapa ratus ini akan menjadi beberapa ribu."

Sektor pariwisata, terutama wisata religi, selalu penting bagi perekonomian Palestina dan telah menarik investasi besar. Sektor ini berkontribusi penting bagi PDB Palestina, namun terpuruk dalam beberapa waktu terakhir akibat pandemi.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir