Ribuan Pemukim Israel Demo Kutuk Pemerintahan Netanyahu di Haifa

Pada Sabtu lalu, ribuan pemukim Israel berdemonstrasi di depan gedung Knesset, untuk memprotes pembentukan pemerintahan baru yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu. Orang-orang Israel mengklaim bahwa pemerintahannya diisi penjahat yang pernah dihukum dengan tuduhan kriminal dan ekstremis agama.

BY 4adminEdited Mon,26 Dec 2022,01:16 PM

Tel Aviv, SPNA - Ribuan demonstran Israel yang menentang Perdana Menteri Otoritas Pendudukan Israel, Benjamin Netanyahu, dan pemerintahan barunya turun ke jalan-jalan kota Haifa pada Sabtu malam (25/12/2022).

Aksi demontrasi ini diikuti oleh mantan Menteri Pertahanan, Moshe Ya’alon. Aktivis Israel dan pengunjuk rasa dari kota Haifa mengorganisir demonstrasi dengan aktivis dari gerakan “Pemerintahan Berkualitas Israel”, yang dipimpin oleh mantan Menteri Pertahanan Israel, Moshe Ya’alon, dan mantan juru bicara tentara Israel, Brigadir Jenderal Ron Katari, serta sejumlah mantan pejabat militer dan sipil.

Moshe Ya’alon menegaskan bahwa pemerintah Netanyahu telah kehilangan legitimasi moral dan menjauhkan Israel dari “jalan yang benar”. Ia menyerukan orang-orang Israel untuk keluar dan berdemonstrasi dengan menyampaikan slogan bersama “cukup”, melawan pemerintah sayap kanan Netanyahu.

Pada Sabtu lalu, ribuan pemukim Israel berdemonstrasi di depan gedung Knesset, untuk memprotes pembentukan pemerintahan baru yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu. Orang-orang Israel mengklaim bahwa pemerintahannya diisi penjahat yang pernah dihukum dengan tuduhan kriminal dan ekstremis agama.

“Israel menyaksikan pembentukan aliansi baru yang bercita-cita untuk membentuk pemerintahan kriminal yang akan mengubah rezim di Israel,” kata Moshe Ya’alon.

Perjanjian yang dibuat oleh Partai Likud yang dipimpin oleh Netanyahu, dengan Partai Otzma Yehudit yang dipimpin oleh Itamar Ben-Gvir, dan sejumlah partai sayap kanan lainnya telah menimbulkan ketakutan besar di Israel dan dunia.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply