Penjara Isreal Tingkatkan Siksaan Terhadap Tahanan Wanita Palestina

Para tahanan wanita mengalami kekerasan dengan disemprot menggunakan gas air mata dan merica. Bahkan, beberapa dari mereka mengalami penyiksaan atau ditempatkan di sel isolasi.

BY 4adminEdited Sat,04 Feb 2023,08:19 AM

Tepi Barat, SPNA - Kekerasan Israel terhadap para tahanan Palestina, termasuk tahanan wanita, semakin menjadi. Belum lama ini, para tahanan wanita mengalami kekerasan dengan disemprot menggunakan gas air mata dan merica. Bahkan, beberapa dari mereka mengalami penyiksaan atau ditempatkan di sel isolasi karena telah memprotes perlakuan otoritas penjara terhadap mereka.

Pada hari Senin (06/02/2023), petugas penjara menggerebek beberapa sel wanita, sembari memutus pasokan listrik ke unit tersebut. Tahanan menolak untuk meninggalkan sel selama penggeledahan yang menyebabkan para penjaga menyeret mereka keluar. Tak pelak, hijab dari beberapa tahanan pun terlepas karenya.

Dikutip MEMO, saat ini penjara Israel berada pada status 'siaga tinggi' setelah pihak berwenang mengklaim bahwa mereka menerima "peringatan khusus" mengenai niat beberapa tahanan untuk melakukan operasi melawan tindakan represif yang dilakukan di penjara pendudukan.

Serangan terhadap tahanan wanita menyebabkan Gerakan Tahanan Palestina menyatakan pemberontakan di semua penjara dan pusat penahanan hingga kondisi tahanan wanita diperiksa dan hukuman baru yang dikenakan pada mereka dicabut.

Pada hari Senin, 120 tahanan di Penjara Ktzi'ot mengumumkan mogok makan terbuka sebagai protes terhadap isolasi mereka yang terus berlanjut.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir