Pemukim Israel Merampas Rumah Keluarga Sub Laban di Kota Tua Yerusalem

Rumah yang terletak beberapa meter dari Masjid Al-Aqsa itu disewa dari Kerajaan Hashemite Yordania sejak 1953 dan tunduk pada sewa yang dilindungi.

BY 4adminEdited Wed,12 Jul 2023,05:47 AM

Yerusalem, SPNA - Pasukan pendudukan pada hari Selasa (11/07/2023) mengevakuasi keluarga Ghaith-Sub Laban dari rumah mereka di lingkungan Aqabat Al-Khalidiya di Kota Tua Yerusalem yang diduduki. Mereka mengganti keluarga ini dengan pemukim ilegal atas dalih bahwa para pemukim memiliki properti tersebut sebelum tahun 1948.

Pada dini hari, pasukan pendudukan disertai pemukim menyerbu rumah keluarga, menangkap lima aktivis solidaritas yang hadir di dalamnya dan mengusir paksa mereka yang hadir.

Departemen Eksekusi dan Prosedur mengatakan keluarga tersebut akan diusir antara 28 Juni hingga 13 Juli.

 

 

Rumah yang terletak beberapa meter dari Masjid Al-Aqsa itu disewa dari Kerajaan Hashemite Yordania sejak 1953 dan tunduk pada sewa yang dilindungi. Pada tahun 2010, Asosiasi Penyelesaian Galitzia mengklaim bahwa rumah tersebut adalah sumbangan Yahudi dan pengadilan pendudukan memutuskan untuk mengakhiri sewa yang dilindungi keluarga tersebut dan mengusir mereka dari rumah tersebut. Pengusiran ini didahului oleh beberapa sesi pengadilan dan berbagai keputusan yang dimulai pada 1980-an.

Pada tahun 2016, putusan Mahkamah Agung Israel mencegah kehadiran anak dan cucu di rumah tersebut untuk menghentikan mereka mengklaim hak atas perlindungan sebagai penghuni generasi ketiga. Kemudian, pada 2018, keputusan penggusuran keluarga dikeluarkan. Keluarga itu sejak itu hidup di bawah pelecehan sehari-hari di tangan para pemukim ilegal.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir