Gedung Sekolah Dihancurkan Israel, Siswa Palestina Memulai Tahun Ajaran Baru di Ruang Terbuka

Terletak di desa Jibb Al-Deeb di Palestina yang diduduki di pinggiran kota Betlehem, Tepi Barat, sekolah tersebut sekarang dibuka untuk 45 siswa di lokasi bekas gedungnya, dan memulai tahun ajarannya dengan lagu kebangsaan Palestina.

BY 4adminEdited Mon,21 Aug 2023,01:41 AM

Tepi Barat, SPNA - Siswa sekolah dasar Palestina pada hari Ahad (20/08/2023) memulai hari pertama tahun ajaran baru di ruang terbuka. Hal ini dilakukan sebab sekolah mereka telah dihancurkan oleh pasukan pendudukan Israel pada bulan Mei lalu.

Terletak di desa Jibb Al-Deeb di Palestina yang diduduki di pinggiran kota Betlehem, Tepi Barat, sekolah tersebut sekarang dibuka untuk 45 siswa di lokasi bekas gedungnya, dan memulai tahun ajarannya dengan lagu kebangsaan Palestina.

Ini adalah salah satu dari 17 sekolah Tahadi, banyak di antaranya telah dibongkar atau terancam dibongkar.

Sekolah-sekolah tersebut dibangun oleh Otoritas Palestina (PA) – sebagian besar didanai oleh Uni Eropa.

Kepala Sekolah, Shireen Abu Taha, mengatakan kepada kantor berita Safa bahwa “situasi yang dihadapi para siswa dan staf pengajar sangat sulit, dan proses pendidikan tidak dapat dilanjutkan dalam kondisi seperti itu.”

Abu Taha mengatakan bahwa sekolah tersebut belum dibangun kembali.

Dia mengatakan bahwa siswanya mungkin akan dipindahkan ke Hitteen School, yang berjarak dua kilometer dari desa, karena tidak ada moda transportasi bagi siswa di daerah tersebut. Hitteen School sudah penuh sesak, tambahnya.

Pada bulan Mei, pasukan pendudukan Israel menghancurkan sekolah tersebut, dengan alasan masalah keamanan, sehingga memicu kritik tajam dari Uni Eropa yang mendanai pembangunannya. Uni Eropa mengatakan pihaknya “terkejut” setelah pasukan Israel tiba pada dini hari di sekolah tersebut, yang melayani 45 siswa dan terdiri dari lima ruang kelas.

Sekolah tersebut dibongkar untuk pertama kalinya pada tahun 2017. Pada bulan Januari tahun ini, sekelompok ahli PBB menyerukan tindakan untuk menghentikan penghancuran bangunan Palestina yang “sistematis dan disengaja” oleh Israel.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir