Uni Eropa: Israel Gunakan “Kelaparan Massal” sebagai Senjata

Dalam wawancara dengan stasiun TV Spanyol, seperti dilansir oleh Maannews pada Minggu (25/02/2024), Borrell menyatakan: "Kita berada di tengah-tengah bencana, PBB terpaksa menangguhkan bantuan kemanusiaan, dan Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata, hal ini bertentangan dengan hukum internasional."

BY 4adminEdited Sun,25 Feb 2024,05:19 PM

Jalur Gaza, SPNA – Perwakilan Tinggi Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, menegaskan bahwa Israel menggunakan "kelaparan massal di Gaza" sebagai senjata.

Dalam wawancara dengan stasiun TV Spanyol, seperti dilansir oleh Maannews pada Minggu (25/02/2024), Borrell menyatakan: "Kita berada di tengah-tengah bencana, PBB terpaksa menangguhkan bantuan kemanusiaan, dan Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata, hal ini bertentangan dengan hukum internasional."

Dia menegaskan bahwa kebijakan dan rencana Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu, terhadap Gaza tidak dapat diterima.

Di saat yang sama, Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza, Minggu (25/02/2024), mengumumkan bahwa korban jiwa akibat agresi Israel terhadap Gaza meningkat menjadi 29.692 jiwa.

Beberapa korban masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan tergeletak di jalanan, karena Israel melarang akses masuk bagi tim paramedis untuk mengevakuasi korban.

(T.RS/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir