Terjadi penurunan minat dikalangan tentara wanita Israel untuk...

BY Rara Atto Edited Fri,02 Jun 2017,11:51 AM

Terjadi penurunan minat dikalangan tentara wanita Israel untuk terlibat dalam pelatihan militer

Tel-Aviv, SPNA- Sebuah laporan militer Israel yang mengungkapkan adanya penurunan minat dikalangan tentara wanita Israel untuk mengikuti  pelatihan militer, berhasil ditemukan.

Alasan terjadinya penurunan minat tersebut karena kerangnya fasilitas dan adanya perlakuan yang merendahkan para peserta wanita dalam pelatihan.

Laporan tersebut disusun oleh Mediator Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Lentnan Yitzhak Brick atas keluhan yang diterima kantornya pada tahun 2016. Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa para komandan berusaha untuk mematuhi peraturan yang dirancang guna membantu tentara wanita untuk terlibat dalam pertempuran.

Masalah itu pun menjadi sorotan dalam laporan tersebut, yang dirilis Senin (29/05/2017), termasuk permasalahan infastruktur, seperti fasilitas yang tidak memadai. Sebab keterbatasan ruang, para komandan pria terpakasa masuk ke tempat prajurit wanita untuk latihan di pagi hari, sementara prajurit wanita sering kali menggunakan kamar mandi pria.

Dalam laporan tersebut terungkap pula bahwa para komandan yang terlibat dalam latihan bersama -prajurit pria dan wanita- gagal dalam mematuhi rekomendasi petunjuk medis dan kesehata mental, sehingga memberikan pelayanan yang sulit bagi prajurit wanita. Kurangnya jumalh dokter juga menjadi sorotan.

Setidaknya 6,758 pengaduan diajukan ke kantor Brick pada tahun 2016, 400 lebih banyak dari tahun sebelumnya.

Adanya perlakuan yang buruk dari para komandan terhadap para prajurit, baik laki-laki maupun wanita, juga menjadi penyebab menurunnya minat mereka untuk terlibat dalam pertempuran. Penurunan ini semakin diperkuat dengan adanya budaya pelatihan yang keras dan tidak berempati pada masalah pribadi.

Brick mengatakan bahwa faktanya para prajurit wanita dilatih berdasarkan basis yang tidak sesuai untuk mereka dan akhirnya mempengaruhi minat mereka.

Angkatan Darat berencana membuat unit pelatihan khusus baru yang menggambungkan pria dan wanita.

Brick mengatakan, “Tentara wanita telah mengambil peran penting dalam operasi IDF.”

 

SPNA Gaza City

Sumber: Haaretz, penerjemah: Ratna

 

leave a reply
Posting terakhir