Netanyaho: Kebijakan Agresif dan Terencana Kita Telah Mengurangi Aksi Perlawanan.
Gaza City (Suarapalestina). Perdana menteri penjajah Israel, Benyamin Netanyaho membahas data dan statistik terbaru yang diajukan oleh Badan Intelijen dalam negeri Israel "Shabak" yang berkaitan dengan kemunduran besar aksi perlawanan oleh warga Palestina.
Netanyaho menilai hal tersebut adalah kesuksesan besar dari kebijakan yang ditempuh oleh pemerintahannya.
Pernyataan Netanyaho tersebut diungkapkannya pada hari Ahad (10/04) dalam pertemuan mingguan pemerintah Israel sebagimana tersebar disejumlah situs situs berita Israel berbahasa Ibrani.
Ia mengatakan, "saya katakan dan ingatkan secara serius bahwa kondisi bisa sewaktu waktu memanas, akan tetapi kita menyaksikan adanya kemunduran besar jumlah aksi perlawanan akibat aktivasi kebjiakan agresif dan tersusun yang dikeluarkan oleh pemerintah israel".
Dalam kesempatan tersebut, Netanyaho juga memuji badan intelijen dalam negerinya "Shabak" dan kepolisian Israel yang dinilai telah berperan besar dalam melaksanakan tugasnya yang ia namakan dengan "menghadapi terorisme".
Ia menambahkan, "kesukssan Para teroris tersebut telah mengecil, dan kita telah berhasil mempersempit ruang mereka dalam melakukan aksi perlawanan dan diwaktu yang sama berhasil menindak keras para penghasut dari kalangan mereka".
