Paris, SPNA - Foto seorang warga cacat Palestina dalam unjuk rasa di perbatasan Gaza memperoleh penghargaan Bayeux Calvados-Normandy Award. Sebuah sayembara karya terbaik fotografer yang bertugas di medan perang.
Mahmud Al-Himsh adalah Fotografer yang berhasil mengabadikan momen tersebut. Ia mendapatkannya ketika meliput demonstrasi warga Gaza di garis perbatasan Gaza-Israel. Menurut seorang staf fotografi di salah satu media massa Perancis, Thomas Cox, “(Foto tersebut diambil) di area yang sulit ditembus wartawan, dan berbahaya.”
Objek dalam foto tersebut adalah warga Gaza Shabir Al-Asykar (29 tahun), kedua kakinya telah diamputasi terkena pecahan peluru pesawat tempur Israel tahun 2009. Tampak ia sedang melempari tentara Israel dengan batu di perbatasan pada tanggal 11 Mei 2018.
Aksi warga yang dikenal dengan The Great March of Return tersebut telah menewaskan 215 korban dari pihak sipil Palestina. Sementara 22 ribu warga lainnya cedera, sejak pertama kali aksi warga tersebut digelar pada 30 Maret lalu.
Bayeux Calvados-Normandy Award telah diadakan sejak 1994. Penghargaan tersebut merupakan penghormatan bagi para wartawan yang bekerja di daerah-daerah berbahaya. Setiap pemenang diberikan hadiah sebesar tujuh ribu UERO atau setara dengan 123 juta rupiah.
(T.HN/S:Palinfo)
