Bank Dunia: Kemiskinan tantangan utama negara Arab

Beirut, SPNA - Wakil satu Presiden Bank Dunia, Mahmud Muhyiddin, mengatakan kemiskinan merupakan tantangan utama negara Arab ...

BY 4adminEdited Mon,21 Jan 2019,09:46 AM

Beirut, SPNA - Wakil satu Presiden Bank Dunia, Mahmud Muhyiddin, mengatakan kemiskinan merupakan tantangan utama negara Arab yang harus segera diberantaskan.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam kalimat pembuka forum KTT Ekonomi dan Sosial Beirut, Minggu (20/01/2019). Mahmud mengatakan bahwa forum tersebut dilaksanakan di waktu yang tepat, seiring dengan dengan berlangsungnya kerapuhan ekonomi dunia. Ia mengingatkan telah terjadi perubahan besar dalam peta ekonomi dunia.

Ia  juga menyebutkan bahwa pengangguran terbesar terjadi di negara Arab.

Presiden Lebanon, Michel Aoun, mengatakan bahwa negaranya mengeluarkan dana besar untuk mengurus para pengungsi Suriah dan Palestina.

Direktur Umum Arab Monetary Fund, Abbdurrahman bin Abdullah Al-Humaidi, mengatakan jumlah pengangguran di negara Arab pada tahun lalu mencapai 28 persen dari jumlah penduduk.

Ia menambahkan terdapat masalah serius yang menghalangi perkembangan ekonomi negara Arab. “Investasi berkelanjutan tidak akan berkembang tanpa menggunakan perkembangan sains dan teknologi.” Kata Abdurrahman.

Ibu Kota Beirut, Minggu (20/01/2019),  menyelenggarakan KTT Ekonomi dan Sosial yang ke empat. Forum tersebut sempat vakum selam enam tahun. Terakhir kali diadakan pada tahun 2013.

Dari kalangan pemimpin negara, pertemuan di Beirut tersebut, selain Presiden Lebanon, Michel Aoun, hanya dihadiri oleh Amir Qatar, Tamim bin Muhammad Al Tsani dan Presiden Mauritania, Mohamed Ould Abdel Aziz.

Sedangkan negara lainnya diwakilkan oleh para menteri dan duta besar. Palestina sendiri dalam hal ini mengutus Perdana Menteri Palestina, Rami Hamadallah. Mahmud Abbas harus absen karena sedang berada di New York pasca penerimaan jabatan G-77 dan Cina.

(T.HN/S: Anadolu)

leave a reply