Lebanon tangkap mata-mata Israel berpaspor Kanada

Pihak keamanan Lebanon berhasil mengamankan seorang mata-mata Israel yang membawa paspor Kanada. Menurut hasil intergasi, warga Kanada tersebut ditugaskan untuk merekrut warga demi memata-matai gerakan Hizbullah.

BY 4adminEdited Thu,21 Mar 2019,12:07 PM

Beirut, SPNA - Pihak Keamanan Lebanon Selasa lalu (19/03/2019) memberitakan bahwa pihaknya berhasil menangkap seorang warga negara Kanada dengan tuduhan bekerja sebagai mata-mata Israel.

Penangkapan tersebut berangsung dalam operasi pengungkapan jaringan mata-mata Israel di Lebanon.

Direktorat Keamanan Publik di Lebanon melaporkan, “Dalam upaya membongkar jaringan mata-mata Israel, Direktorat telah menangkap seorang warga Kanada dengan inisial FJ kelahiran tahun 1978.”

Kasus mata-mata tersebut saat ini telah dilimpahkan ke pengadilan khusus untuk diinterogasi demi membongkar jaringan tersebut.

Menurut pengakuan FJ, ia bertugas untuk merekrut sejumlah warga Lebanon untuk mengumpulkan informasi tentang Hizbullah dan informasi lainnya yang bermanfaat untuk Israel.

Hubungan Israel-Lebanon sempat menegang beberapa bulan lalu. Yaitu saat Israel melakukan operasi “Perisai Utara” untuk mendeteksi terowongan bawah tanah milik Hizbullah. Laporan yang dikeluarkan pihak Israel menyebutkan, beberapa terowongan berhasil ditemukan dan telah dihancurkan.

Israel meminta Pemerintah Lebanon untuk bertanggung jawab kerena telah membahayakan keamanan negara lain.

Namun, beberapa pejabat Israel sendiri malah menilai operasi tersebut hanya untuk mengalihkan isu korupsi yang sedang dihadapi Netanyahu dan keluarganya.

(T.HN/S: Ramallah)

leave a reply
Posting terakhir

Tentara Lebanon Tangkap 18 Warga Lebanon dan Suriah terkait dengan ISIS

“Direktorat Intelijen telah menangkap sejumlah orang di wilayah Arsal dalam serangkaian operasi lapangan selama dua minggu terakhir. Kelompok dengan jumlah 18 warga Lebanon dan Suriah ini tergabung dalam sel-sel yang terkait dengan organisasi teroris ISIS,” sebut sebuah pernyataan dari Komando Angkatan Darat Lebanon.