Nagev, SPNA – Dua pemuda Palestina, Jalal Syahnah Abu Thaha dan Muhammad Hisyam Abu Thaha, Senin (04/11/2019), meninggal dunia dalam sebuah insiden penembakan.
Jasad kedua korban ditemukan tak bernyawa dalam sebuah mobil di pintu masuk menuju desa Tel As-Sabi, Nagev. Sebuah media online lokal Palestina, Samanews, memberitakan bahwa korban berumur 20 dan 25 tahun.
Berita yang dikutip dari pengakuan pihak kesehatan, mereka menerima laporan insiden pada pukul 18:55 pada hari Senin. Aksi kriminal itu menewaskan dua korban serta satu lainnya mengalami cedera.
Dewan Lokal Tel As-Sabi mengajak warga untuk melakukan mogok hari ini, Selasa (05/11/2019), sebagai bentuk belasungkawa untuk keluarga yang ditinggalkan.
Nagev merupakan salah satu wilayah Palestina yang dikuasai Israel pada tahun 1948. Aksi kriminal terhadap warga asli Palestina dilaporkan meningkat drastis dalam beberapa waktu terakhir. Sayangnya hal tersebut terjadi tanpa perhatian berarti dari militer Zionis.
Dengan bertambahnya dua korban tersebut, jumlah warga yang meninggal akibat pembunuhan di sejumlah wilayah Palestina yang dijajah Israel sejak tahun 1948, dalam satu tahun terakhir menjadi 81 orang.
(T.HN/S: Qudsn)
