MENHAN Israel: Tidak Akan Ada Pertukaran Tawanan ...

BY Mahmoud Abu ShariaEdited Tue,30 Aug 2016,11:14 AM

MENHAN Israel:  Tidak Akan Ada Pertukaran Tawanan Dengan Hamas.

Tel Aviv – SuaraPalestina - Televisi chanel 10 Israel, Selasa (30/8/2016) dan dikutip oleh SPNA, mengungkap pernyataan kontoversial Menteri Pertahanan Israel Avigdor Liberman yang ia sampaikan dalam  sebuah rapat tertutup.

Avigdor mengatakan bahwa dirinya tidak akan menandatangani transaksi pertukaran tawanan dengan Gerakan Perlawanan Palestina Hamas.

Televisi itu menyebutkan, bahwa kebijakan Avigdor ini bertentangan dengan sikap Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu -yang sebelumnya sudah mengumumkan- bahwa pihaknya akan menempuh segala cara demi membebaskan sejumlah tentara Israel yang masih ditahan Hamas di Jalur Gaza.

Menanggapi pemberitaan media televisi tersebut, kantor Kementrian Pertahanan Israel menegaskan bahwa sejatinya Menteri Lieberman tidak pernah setuju akan  transaksi penukaran tawanan dengan Hamas seperti yang sudah pernah terjadi sebelumnya.

Dengan respon yang sangat emosional, beberapa keluarga tentara yang ditahan itu  melakukan protes atas pernyataan Liberman yang mereka nilai tidak bijaksana.

“Kami mendesak Lieberman mundur  sebagai Menteri Pertahanan, sebagaimana kami juga mendesak pemerintah untuk memastikan sikap resminya atas nasib sanak-saudara kami yang kini masih menjadi sandera di Jalur Gaza,” kata mereka.

leave a reply
Posting terakhir

Kesepakatan Pertukaran Tawanan dengan Israel Paling Menonjol Masa ke Masa

Menurut (WAFA), pertukaran itu melibatkan Mesir, Yordania, Suriah dan Lebanon. Setiap negara melakukan transaksi secara terpisah, yang terakhir dengan Suriah pada bulan Juni di tahun yang sama. Dalam kesepakatan itu: Ada 156 tentara Israel di tangan Mesir, 673 tentara di tangan Yordania, 4 tentara di Suriah, dan 8 di Lebanon, sementara Israel menahan 1.098 tentara Mesir, 28 Saudi, 25 Sudan, 24 Yaman, 17 Yordania, 36 Lebanon, 57 Suriah, dan 5.021 Palestina.