Tel Aviv, SPNA - Mantan Menteri Pertahanan Pendudukan Israel, Avigdor Lieberman, Minggu (10/01/2021), mengklaim bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sedang merencanakan skenario yang mirip dengan yang terjadi di gedung Kongres Amerika Serikat, beberapa hari lalu.

Lieberman mengklarifikasi bahwa Netanyahu sedang merencanakan skenario kerusuhan dan penyerbuan Knesset jika ia kalah dalam pemilihan mendatang, mirip dengan penyerbuan Kongres, seperti yang disampaikan Radio Israel 103 FM.

Dia berkata,

“Jika Netanyahu kalah, apa yang terjadi di gedung Kongres (Amerika) tidak akan ada artinya dibandingkan dengan apa yang akan terjadi di (Israel),” kata Lieberman dengan dalih ia mengenal Netanyahu dengan baik.

Lieberman menambahkan, dalam wawancara dengan radio tersebut, bahwa Netanyahu percaya bahwa mereka yang mengkritik atau tidak setuju dengan pemerintahannya ingin merebut kekuasaan darinya. Netanyahu ingin tetap berkuasa dan jika kalah dalam pemilihan, ia tidak akan mengakuinya.

“Dia akan mengundang pendukungnya ke jalan,” yakin Lieberman.

Pada Maret mendatang, pemerintah pendudukan Israel akan menyelenggarakan pemilihan parlemen baru keempat dalam dua tahun terakhir. Hal ini dilakukan setelah partai-partai pemerintahan darurat nasional gagal merotasi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Perdana Menteri alternatif merangkap Menteri Pertahanan, Benny Gantz. Benny Gantz seharusnya menjadi Perdana Menteri pada paruh kedua pemerintahan setelah mendapat rotasi jabatan sesuai perjanjian politik keduanya.

(T.NA/S: Paltoday)