DK PBB Batal Umumkan Sikap Terkait Kondisi Yerusalem Karena Ditolak Amerika

Amerika keberatan jika Dewan Keamanan PBB memberikan pernyataan sikap terkait apa yang terjadi di Yerusalem saat ini. Menurut Negera Super Power tersebut, bekerja di belakang layar untuk mendamaikan kedua pihak justru lebih aman.

BY Edited Tue,11 May 2021,01:02 PM

New York, SPNA - Dewan Keamanan (DK) PBB gagal mengeluarkan deklarasi bersama, terkait konfrontasi di Yerusalem, karena penolakan dari Duta Amerika Serikat. AS menganggap masih terlalalu dini untuk mengeluarkan pendapat dalam hal tersebut. Dikutip dari Rt.Arabic, Senin (10/05/2021).

Pihak menyampaikan bahwa dalam kondisi saat ini bekerja di belakang layar merupakan pilihan terbaik. Mengelurkan surat pernyataan sikap bisa saja membuat kondisi semakin memburuk.

Namun demikian, negosiasi untuk menentukan sikap bersama disebutkan masih terus berlangsung. Diharapkan pernyataan yang keluar nantinya akan lebih lunak lunak dibandingkan dengan dokumen awal yang diusulkan Norwegia kepada lima belas anggota pertemuan Dewan Keamanan yang diadakan oleh Tunisia.

Draf deklarasi ini, yang sempat diperoleh oleh French Press Agency, meminta Israel untuk menghentikan aktivitas pemukiman, pembongkaran dan pengusiran yang merugikan warga Palestina, termasuk di Yerusalem Timur.

Juga tentang keprihatinan besar atas meningkatnya ketegangan dan tindakan kekerasan di Tepi Barat, yang telah menyebabkan ratusan orang terluka.

Semua pihak diharapkan dapat menahan diri dari mengambil tindakan sepihak yang memperburuk ketegangan dan merusak kelangsungan solusi dua negara.

(T.HN/S: Rt.arabic.com)

leave a reply
Posting terakhir

Pernyataan Sikap Guterres Terkait Palestina dalam Pertemuan DK PBB

Pada hari ke tujuh (kemarin) bentrokan senjata antara Militer Israel dan pejuang Palestina, Guterres mengajak dengan keras kedua belah pihak untuk menghentikan eskalasi. "Satu-satunya jalan untuk keluar dari kondisi ini adalah dengan kembali ke meja negosiasi,” ucapnya.