Inggris Minta Israel agar Berhenti Ciptakan Ketegangan di Palestina

Hal yang sama juga disampaikan Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield. Ia meminta Israel untuk berhenti menghancurkan rumah-rumah keluarga Palestina dan mengusir mereka dari tanah mereka di Sheikh Jarrah.

BY 4adminEdited Sat,22 Jan 2022,05:19 PM

London, SPNA - Menteri Negara Inggris untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, James Cleverly, sebagaimana dilansir RT Arabic, pada Jumat (21/01/2022), meminta Israel untuk menghentikan praktik yang menyebabkan penderitaan yang tidak perlu dan dapat memperburuk ketegangan di lapangan.

“Menyusul aksi pengusiran paksa keluarga Salhiya dan pembongkaran rumah mereka di Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur, saya mendesak pemerintah Israel untuk menghentikan praktik-praktik yang menyebabkan penderitaan dan dapat memperburuk ketegangan di lapangan,” kata Cleverly dalam sebuah unggahan Twitter.

Sementara itu, PBB meminta Israel untuk tidak menggusur penduduk Palestina dan mengusir mereka dari rumah mereka sendiri di Sheikh Jarrah dan Silwan, di Yerusalem yang diduduki.

Dalam sebuah pernyataan bersama, Prancis, Irlandia dan Estonia juga menyatakan keprihatinan atas praktik penggusuran dan pembongkaran yang terjadi di Sheikh Jarrah. Dalam pernyataan tersebut sejumlah negara ini memperingatkan bahwa tindakan Israel dapat merusak prospek perdamaian dan menjadi ancaman terhadap meningkatnya kekerasan.

Hal yang sama juga disampaikan Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield. Ia meminta Israel untuk berhenti menghancurkan rumah-rumah keluarga Palestina dan mengusir mereka dari tanah mereka di Sheikh Jarrah.

Pada Selasa lalu, polisi pendudukan Israel menggerebek rumah Palestina milik keluarga Salhiya di Sheikh Jarrah, menangkap, dan kemudian menghancurkan rumah milik keluarga tersebut.

Akibat insiden ini, pemerintah Palestina dan sejumah faksi perlawanan Palestina memperingatkan tindakan otoritas pendudukan Israel di Sheikh Jarrah dan kota Yerusalem. Gerakan perlawanan Palestina, Hamas, menganggap bahwa kejahatan tersebut semakin meningkatkan semangat penduduk Palestina di  Yerusalem bakar untuk melanjutkan konfrontasi dan perlawanan menghadapi upaya kejahatan pendudukan Israel.

Beberapa bulan lalu, pelanggaran dan kejahatan otoritas pendudukan Israel terhadap penduduk Palestina di Yerusalem, terutama di Sheikh Jarrah, telah memicu konfrontasi militer sengit antara faksi perlawanan Palestina di Jalur Gaza dan tentara Israel Mei lalu, yang berlangsung 11 hari.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir