Terjadi Sejumlah Bentrokan dan Penangkapan Selama Serbuan Israel ke Tepi Barat

Sejumlah kawasan di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki, mencatat serangan harian yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel, termasuk aksi penggerebekan, penggeledahan rumah, pengrusakan isi rumah, dan teror terhadap penduduk sipil Palestina, terutama perempuan dan anak-anak.

BY 4adminEdited Tue,22 Mar 2022,02:07 PM

Ramallah, SPNA - Pasukan pendudukan Israel, pada Minggu (20/03/2022), melakukan penangkapan sejumlah penduduk Palestina, selama pencarian dan serbuan pasukan pendudukan Israel di sejumlah wilayah di Tepi Barat yang diduduki, di mana bentrokan meletus antara pasukan pendudukan Israel dan penduduk sipil Palestina.

Di Nablus, pasukan pendudukan Israel menangkap Salem Asida dari desa Tell, yang terletak di sebelah barat kota Nablus, dan menyerbu desa Madama, kamp pengungsi Askar lama dan kamp Askar baru, dan daerah pinggiran atas.

Di Ramallah, pasukan pendudukan Israel menggerebek rumah Abdullah Al-Rimawi di kota Beit Rima, yang terletak di sebelah barat kota Ramallah, dan mengancam Al-Rimawi dengan melakukan penggerebekan setiap hari ke rumah tersebut untuk menekannya agar menyerahkan putranya yang bernama Omar.

Para pemuda Palestina melemparkan bom molotov ke arah kendaraan tentara Israel selama serbuan mereka ke kota Beit Rima.

Di Hebron, pasukan pendudukan Israel menyerbu kota Sa'ir, yang terletak di sebelah timur Hebron. Pasukan pendudukan Israel menangkap lima penduduk Palestina dari satu keluarga: Ahmed Issa Shalalda, Ibrahim Issa Shalalda, Hakam Mahmoud Shalalda, Raafat Yousef Shalalda, dan Muhammad Masoun shalalda.

Di provinsi Jenin, pasukan pendudukan Israel menangkap Ziyad Al-Kilani dari kota Siris, dekat Jenin. Aksi penangkapan juga menargetkan pemuda Palestina lainnya, Mun Hamamra, dari kota Betlehem.

Sejumlah kawasan di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki, mencatat serangan harian yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel, termasuk aksi penggerebekan, penggeledahan rumah, pengrusakan isi rumah, dan teror terhadap penduduk sipil Palestina, terutama perempuan dan anak-anak.

Dalam laporan tahunan terkait pelanggaran otoritas pendudukan Israel, kantor media Hamas di Tepi Barat, memantau terjadi sebanyak 5.286 penangkapan penduduk sipil Palestina selama tahun 2021 yang lalu.

Berdasarkan laporan yang sama, serangan terhadap sejumlah daerah di Tepi Barat dan Yerusalem, di mana tercatat serangan terjadi sebanyak 4.084 serangan.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir