Hari Kesehatan Dunia, 30% Pasien Gaza Tidak Dapat Berobat ke Luar Perbatasan

“Kebijakan Israel dapat membayakan banyak nyawa.” Ucap Mai Al-Kaila, Menteri Kesehatan Palestina.

BY 4adminEdited Sat,09 Apr 2022,11:04 AM

Ramallah, SPNA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina dalam laporan terbarunya menyatakan bahwa warga Palestina menghadapi banyak tantangan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Pernyataan ini disampakan dalam acara yang diadakan oleh Kementerian bertepatan dengan Hari Kesehatan Dunia yang jatuh pada tanggal 7 April, Kamis lalu.

Kemenkes Palestina melaporkan selama bulan Maret lalu, Israel menolak mengeluarkan izin bagi 30% pasien Gaza yang ingin berobat ke luar perbatasan. Menteri Kesehatan Palestina, Mai Al-Kaila, menjelaskan bahwa kebijakan tersebut bisa saja mengancam nyawa warga Palestina.

Selain itu, Kemenkes juga mengangkat tema kesehatan lingkungan. Mai mengajak warga untuk menjaga lingkungan yang akan bermanfaat bagi warga itu sendiri.

“Pada Hari Kesehatan Sedunia, kita menyerukan untuk menciptakan dunia yang mendukung kesehatan manusia dan lingkungan.Tidak mungkin memiliki masyarakat yang sehat di lingkungan yang tercemar atau memiliki lingkungan yang bersih dalam masyarakat yang tidak sehat.” Ucapnya saat berlangsungnya konferensi pers.

Dia juga mengajak semua pihak untuk ikut andil dalam menjaga kesehatan lingkungan. “Menjaga lingkungan sangat penting untuk mencapai kesehatan untuk semua. Penentu kesehatan manusia dan lingkungan memerlukan upaya dan dukungan semua pihak.” Tambahnya.

(T.HN/S: Alquds.com)

leave a reply
Posting terakhir