Al-Azhar Gratiskan Biaya Pendidikan dan Beri Beasiswa kepada Pelajar Palestina

Sebelumnya, pada akhir Oktober Rumah Zakat Mesir, Beit Zakat wa Shadaqah, yang dipimpin Grand Syekh Al-Azhar, Syeikh Ahmed Ath-Thayyeb, mengirim konvoi bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza melalui penyeberangan Rafah di perbatasan Mesir-Palestina. Bantuan ini disalurkan kepada penduduk Jalur Gaza yang saat ini sedang diblokade dan diserang terus-menerus secara keji oleh militer pendudukan Israel.

BY 4adminEdited Sun,03 Dec 2023,10:38 AM

Kairo, SPNA - Grand Syeikh Al-Azhar, Syeikh Ahmad Ath-Thayyib, sebaimana dilansir RT Arabic, pada Sabtu (02/12/2023), mengarahkan pemberian beasiswa penuh kepada pelajar asal Palestina, dengan menggratiskan biaya sekolah, memberikan penginapan gratis di Madinat Islam Al-Ba'uth, dan pemberian uang bulanan.

“Al-Azhar memberikan perhatian khusus kepada para pelajar Palestina, akibat agresi brutal Israel terhadap rakyat dan saudara-saudara kita di Gaza. Al-Azhar ingin menindaklanjuti kondisi setiap pelajar Palestina. Seluruh jabatan pejabat di Al-Azhar selalu terbuka bagi mereka,” kata Grand Syeikh Al-Azhar, Syeikh Ahmad Ath-Thayyib.

Grand Syeikh Al-Azhar, Syeikh Ahmad Ath-Thayyib, mengajak para pelajar Palestina untuk berusaha semaksimal mungkin dalam menuntut ilmu pengetahuan dan agama, mengabdi pada tanah air dan bangsa, serta menjadi duta terbaik Al-Azhar di Mesir dan Palestina.

Pengetahuan mengarahkan penggratisan biaya pendidikan bukan hanya kepada mahasiswa yang sedang belajar di Universitas Al-Azhar, akan tetapi juga di lembaga pendidikan di bawah naungan Al-Azhar, yang berjumlah 444 pelajar, ditambah 75 lainnya yang mengajukan beasiswa.

“Keputusan ini diambil sebagai bentuk solidaritas Al-Azhar terhadap rakyat Palestina, dalam menghadapi agresi brutal Zionis dan keinginan Al-Azhar untuk menciptakan kondisi yang sesuai bagi para pelajar tersebut, dalam mengabdikan diri untuk menuntut ilmu yang bermanfaat bagi tanah air dan bangsanya,” kata Syeikh Ahmad Ath-Thayyib.

Sebelumnya, pada akhir Oktober Rumah Zakat Mesir, Beit Zakat wa Shadaqah, yang dipimpin Grand Syekh Al-Azhar, Syeikh Ahmed Ath-Thayyeb, mengirim konvoi bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza melalui penyeberangan Rafah di perbatasan Mesir-Palestina. Bantuan ini disalurkan kepada penduduk Jalur Gaza yang saat ini sedang diblokade dan diserang terus-menerus secara keji oleh militer pendudukan Israel.

Konvoi bantuan tersebut mencakup 18 truk yang memuat obat-obatan, makanan dan berbagai bantuan lainnya, seperti air, makanan, dan pakaian. Bantuan ini merupakan bagian dari gerakan “Bantu Gaza”, untuk mendukung penduduk Palestina di Jalur Gaza.

Sejak Israel membombardi Jalur Gaza, Syeikh Ahmad Ath-Thayyib sudah beberapa kali mengeluarkan kata kecaman terhadap Israel. Syeikh Ahmed Ath-Thayyeb mengatakan bahwa tindakan kejahatan yang dilakukan otoritas pendudukan Zionis Israel sangat brutal di Jalur Gaza dan merupakan merupakan pelanggaran jelas terhadap semua konvensi, norma-norma hukum, dan kemanusiaan.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Ashraf Al-Qudra, pada Sabtu (02/12//2023), membenarkan bahwa jumlah korban jiwa akibat agresi Israel di Jalur Gaza sejak awal meningkat menjadi 15.207 orang. Sementara itu, sebanyak 40.652 penduduk Palestina lainnya di Jalur Gaza mengalami luka-luka.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir