Tel Aviv, SPNA – Penasihat sekaligus menantu Presiden Amerika, Jared Kushner, Senin (28/10/2019), melakukan pertemuan dengan Benny Gantz, salah satu calon Perdana Menteri Israel yang mendapatkan tugas membentuk koalisi pemerintahan baru Israel.
Sebelumnya dilaporkan bahwa Kushner hanya akan bertemu dengan pejabat pemerintahan Israel, terutama Perdana Menteri Israel saat ini, Benjamin Netanyahu.
Salah satu saluran televisi Israel, Channel 13, melaporkan bahwa pertemuan tersebut berlangsung di kediaman Duta Besar Amerika untuk Israel, David M. Friedman. Kabarnya, Kuchner juga akan duduk semeja dengan Netanyahu, pasca pertemuannya dengan Ganzt.
Pemerhati politik Israel memperkirakan bahwa kunjungan Kushner bertujuan untuk memberikan pengaruh terhadap situasi politik Israel yang sedang memimpikan pemerintahan yang baru.
Juga terkait dengan keberlangsungan The Deal of Century yang ditawarkan Amerika untuk menyelesaikan sengketa Palestina-Israel.
The Deal of Century atau Perjanjian Aban ini jauh hari telah mendapatkan penolakan dari Pemerintah Palestina. Pasalnya kedekatan Amerika dengan Israel diyakini akan banyak berpengaruh dalam peletakan poin yang akan menjadi pegangan kedua belah pihak nantinya.
Benjamin Netanyahu yang sebelumnya mendapatkan tugas membentuk pemerintahan Israel, Senin (21/10/2019) lalu mengumumkan kegagalannya. Tugas tersebut oleh Presiden Israel, Reuven Rivlin, kemudian diserahkan kepada Gantz.
Netayahu dan Gantz merupakan dua kandidat Perdana Menteri dengan perolehan suara terbanyak dalam pemilu Israel beberapa waktu lalu.
(T.HN/S: Qudspress)
