1/3 Korban bentrokan di Yerusalem adalah anak di bawah umur

Yerusalem, SPNA - Sumber-sumber hak asasi manusia Palestina, Selasa (12/12/2017), melaporkan bahwa sepertiga dari penduduk Yerusalem yang telah ditahan selama lima hari terakhir adalah anak di bawah umur.

BY 4adminEdited Wed,13 Dec 2017,10:16 AM

Yerusalem, SPNA - Sumber-sumber hak asasi manusia Palestina, Selasa (12/12/2017), melaporkan bahwa sepertiga dari penduduk Yerusalem yang telah ditahan selama lima hari terakhir adalah anak di bawah umur.

Kepala Komite Yerusalem untuk Keluarga Tahanan, Amjad Abu Asab, mengatakan bahwa sejak tanggal 6 Desember, hampir 50 orang Palestina telah ditangkap oleh pasukan pendudukan Israel '(IOF) yang berupaya memadamkan demonstrasi menentang keputusan Trump terkait Yerusalem..

Abu Asab menjelaskan bahwa sepertiga dari tahanan tersebut berusia di bawah 17 tahun. Dilaporkan pula bahwa mereka diberlakukan dengan buruk selama penangkapan mereka.

Ia menegaskan bahwa banyak tahanan terluka baik karena diserang atau pun ditembak saat demonstrasi berlangsung. Tahanan terakhir adalah Mousa Kadmani yang berusia 19 tahun yang ditangkap dalam bentrokan dengan IOF pada hari Senin lalu dan telah dipindahkan untuk perawatan di rumah sakit Shaare Zedek Israel.

Menurut Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina, 15 warga Palestina terluka setelah dipukuli atau diserang dengan peluru karet dan gas air mata dalam demonstrasi yang berkobar pada periode yang sama di Yerusalem.

(T.RA/S: The Palestinian Information Center)

leave a reply
Posting terakhir