Jumpa pers di Gaza menjelang persiapan peringatan Nakabah

Panitia peringataan insiden Nakabah Palestina mengadakan jumpa pers di Kota Gaza. Mereka mengatakan bahwa warga Palestina akan menggagalkan rencana perdamaian yang ditawarkan Amerika.

BY 4adminEdited Mon,15 Apr 2019,04:11 PM

Gaza, SPNA - Panitia pelaksanaan peringatan Nakabah, Minggu (14/04/2019), mengadakan jumpa pers yang dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintahan di Gaza.

Muhammad Salim Adh, Ketua Panitian Kegiatan Peringatan Nakabah, mengatakan bahwa rakyat Palestina akan menggagalkan The Deal of Century sebagaimana mereka telah menggagalkan agenda Amerika yang lainnya.

Ia mengajak permimpin negara Arab dan Islam untuk tidak ikutan mendukung agenda apapun yang bertentangan dengan hak-hak warga Palestina.

Selain itu, Salim Adh juga meminta badan PBB yang mengatur penyaluran bantuan internasional untuk pengungsi Palestina (UNRWA), agar terus berupaya membantu meringankan penderitaan warga Palestina.

Nakabah merupakan insiden pengusiran 750 warga Palestina pada tanggal 15 Mei 1948. Ratusan ribu warga Palestina tersebut dipaksa meninggalkan rumah dan tanah mereka untuk mengungsi ke Gaza, Tepi Barat, Suriah, Lebanon dan Yordania. Peristiwa tersebut terjadi saat Israel mengumkan berdirinya negara Yahudi tersebut.

Gaza merupakan  salah satu wilayah Palestina yang paling merasakan penjajahan Israel. Mereka telah hidup belasan tahun dalam himpitan ekonomi akibat blokade Israel sejak 2006. Pasca kemenangan Hamas dalam pemilu Israel.

Untuk menyuarakan penderitaan, warga Palestina Gaza mengadakan Demonstrasi Perbatasan sejak 30 Maret 2018.

Akibat blokade Israel, Gaza menjadi wilayah dengan tingkat pengangguran tertinggi di dunia sesuai dengan data yang dikeluarkan PBB. Sekjen PBB, Antonio Guterres beberapa waktu lalu bahakn mengatakan, Gaza tidak lagi layak dihuni menjelang tahun 2020.

(T.HN)

Abdel Hamid Akkila

leave a reply
Posting terakhir