Pemukim Israel Serang Rumah Penduduk Palestina di Betlehem

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa sekelompok pemukim menyerbu desa Kisan dan menembakkan peluru senjata tajam ke rumah-rumah penduduk Palestina, di bawah perlindungan pasukan pendudukan, yang menembakkan gas air mata dan bom suara. Serangan ini menyebabkan sejumlah penduduk sipil Palestina sesak napas.

BY 4adminEdited Thu,01 Sep 2022,02:40 PM

Betlehem, SPNA - Gerombolan pemukim Israel, pada Selasa (30/08/2022), menyerang rumah penduduk Palestina di desa Kisan, timur Betlehem, di selatan Tepi Barat yang diduduki.

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa sekelompok pemukim menyerbu desa Kisan dan menembakkan peluru senjata tajam ke rumah-rumah penduduk Palestina, di bawah perlindungan pasukan pendudukan, yang menembakkan gas air mata dan bom suara. Serangan ini menyebabkan sejumlah penduduk sipil Palestina sesak napas.

Pasukan pendudukan Israel juga menutup sejumlah pintu masuk ke desa Kisan, dan mencegah penduduk Palestina pulang ke rumah mereka.

Dalam konteks yang sama, pasukan pendudukan Israel juga menyerbu kawasan Al-Kafraka di pusat kota Betlehem dan menggerebek rumah Ibrahim Zawahra.

Pada Selasa malam, pasukan pendudukan Israel memanggil seorang pemuda Palestina asal Yerusalem untuk diinterogasi dan memperpanjang penangkapan pemuda Palestina yang lain.

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan Isael memanggil Bahaa Abu Tayeh, yang berasal dari kota Silwan, selatan Masjid Al-Aqsha, setelah menggerebek rumahnya.

Dalam konteks serupa, otoritas pendudukan Israel memperpanjang penahanan Ayman Abu Tayeh, hingga Senin depan. Sebelumnya ia telah ditahan sejak Selasa lalu, pada 23 Agustus.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Pemukim Israel Serang Rumah Penduduk Palestina di Timur Yatta

Penduduk Palestina meminta hak asasi manusia dan badan-badan internasional untuk turun tangan guna mengakhiri praktik para pemukim Israel, yang mencoba memaksa penduduk Palestina meninggalkan rumah dan tanah mereka, dengan tujuan merebut demi perluasan pemukiman.

Gerombolan Pemukim Israel Curi Rumah Palestina di Betlehem

Ahmed Salah menjelaskan bahwa tanah yang dirampas berbatasan dengan komplek permukiman ilegal Israel, Efrat dan Umm Muhaimidin. Gerombolan pemukim Israel tersebut juga mengancam akan merampok sisa lahan pertanian Palestina lainnya yang luasnya mencapai sekitar 40 dunum (4 hektare).