Qalqilya, SPNA - Tujuh warga Palestina, Jumat (30/09/2022), menderita luka tembak saat pasukan Israel memadamkan demonstrasi anti-pemukiman ilegal di kota Kafr Qaddum, timur Qalqiliya.

Menurut seorang aktivis lokal, ratusan orang berpartisipasi dalam unjuk rasa mingguan menentang perluasan pemukiman kolonial dan serangan besar-besaran hari Rabu yang mengakibatkan terbunuhnya empat warga Palestina dan melukai puluhan lainnya di kamp pengungsi Jenin.

Morad Shtewi, seorang aktivis lokal, mengatakan kepada salah satu media lokal Palestina, WAFA, bahwa tentara Israel menyerang para pengunjuk rasa dengan peluru baja berlapis karet, yang menyebabkan lima orang terluka.

Ia menambahkan, dua orang lainnya mengalami luka-luka karena terjatuh setelah dikejar oleh tentara.

Semua korban dirawat di tempat kejadian.

Ada lebih dari 700.000 pemukim Israel yang tinggal di pemukiman ilegal kolonial di Yerusalem Timur yang diduduki dan Tepi Barat yang melanggar hukum internasional.

(T.HN/S: WAFA)